Ekonomi & Bisnis Realisasi 3 Juta Rumah Pemerintahan Baru, Sektor Ini Dianggap Ikut Andil

Realisasi 3 Juta Rumah Pemerintahan Baru, Sektor Ini Dianggap Ikut Andil

67
0
Realisasi 3 Juta Rumah Pemerintahan Baru, Sektor Ini Dianggap Ikut Andil 
Realisasi 3 juta rumah ikut menggerakan 185 industri lain(Antara)

SELAIN meningkatkan taraf hidup masyarakat, rencana pembangunan tiga juta rumah di pemerintahan Prabowo-Gibran dianggap turut membangkitkan sektor properti tahan air. Apalagi, sektor ini diangap membangkitkan 185 sektor lainnya. 

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia Airlangga Hartarto menerangkan bahwa industri properti merupakan salah satu leading sector dalam menggerakkan perekonomian Indonesia, terlihat dari realisasi investasi industri propertiyang menduduki peringkat ke 4 terbesar, yang menyumbang sebesar R109,4 triliun pada 2023. 

Sedangkan, pada periode April-Juni 2024 (Triwulan II), sektor perumahan, kawasan industri, dan perkantoran merealisasikan investasi sebesar Rp33,5 triliun.

Baca juga : Internet Indonesia Dukung Trafik Lebih dari 13 Tbps

“Dengan realisasi Rp 3,5 triliun pada Triwulan II-2024, properti menempati peringkat keempat sektor yang menyumbang investasi terbanyak,” ungkap silansir dari Antara, Kamis (26/9). 

Peluang merealisasikan target pembangunan 3 juta rumah juga ikut ditangkap Perumda Pembangunan Sarana Jaya yang melakukan diversifikasi guna meningkatkan kinerja.

Diversifikasi usaha dilakukan dengan mengembangkan produk cat dengan brand Warna Jaya Paint.

Baca juga : Ini Dampak 5G dan Teknologi Seluler terhadap Transformasi Industri di Indonesia

Dirut Pembangunan Sarana Jaya Andira Reoputra menyampaikan, kebutuhan cat masih sangat tinggi. Apalagi, pemerintah baru mendatang telah menginisiasi program pembangunan 3 juta rumah. 

“Tentunya realisasi ini pasti butuh cat dengan harga pas untuk pembangunan rumah subsidi,” kata dia. 

Menurutnya, ekspansi perushaaan ke produk industri properti sangat tepat. Khususnya dengan rencana pemerintahan Prabowo-Gibran yang akan mendorong pembangunan rumah guna menekan backlog perumahan.

Baca juga : Mitsubishi Electric Indonesia di Indonesia 4.0 Conference and Expo: Revolusi Factory Automation dan Sustainability

“Ini momentum yang pas, kami siapkan produk khusus untuk rumah bersubsidi dengan merek Beauty. Kita optimistis karena dengan posisi Sarana Jaya sebagai BUMD juga lebih memudahkan kami menangkap pasar di Jakarta. Bahkan, beberapa BUMD DKI lainnya sudah memesan untuk menggunakan Warna Jaya Paint” ujarnya

Menurutnya, Warna Jaya Paint hadir dengan teknologi Silver Ion Anti Bacterial, yang memberikan perlindungan maksimal terhadap bakteri dan jamur, menjadikannya solusi ideal untuk berbagai jenis bangunan, baik hunian maupun komersial. 

“Untuk tahap awal kapasitas produksi ditarget 500 ton dan akan terus ditingkatkan,” pungkas Andira. (Ant/Z-10)

Tinggalkan Balasan