Otomotif Charged Indonesia Luncurkan Rimau S Terbaru

Charged Indonesia Luncurkan Rimau S Terbaru

57
0
Charged Indonesia Luncurkan Rimau S Terbaru

IndonesiaDiscover –

Charged Indonesia luncurkan Rimau S terbaru di acara Indonesia Motorcycle Helmet Apparel Accessories Exhibition (IMHAX) 2024. Unit anyar punya perbedaan dibanding model sebelumnya. Performanya berbeda dan punya fitur lebih inovatif.

Meski punya perbedaan dibanding pendahulunya, Rimau S masih dibanderol Rp40,8 juta (termasuk PPN, OTR Jakarta). Mengenai spesifikasi, ia memiliki jangkauan impresif hingga 200 km bila dilengkapi dengan 2 baterai. Dan menariknya, ia sudah dibekali dengan fitur fast charging. Pengisian daya dari 10 persen ke 100 persen hanya butuh waktu 3 jam saja. Urusan torsi, Rimau S mampu menghasilkan 171 Nm dan punya top speed hingga 95 Km/jam.

Rimau S terbaru hanya dijual untuk umum (ritel). Dan spesifikasinya berbeda dengan Rimau yang disewakan (subs). Utamanya model anyar sudah memenuhi standar tingkat komponen (TKDN) dalam negeri sebesar 40 persen.

Charged Rimau

“Kami melakukan pengoptimalan performa di tenaga bawah, sehingga motor memiliki akselerasi lebih baik namun tetap mempertahankan efisiensi baterai,” ujar Stefanus, Chief Commercial Officer dari Charged Indonesia.

Baca Juga: Nilai Investasi Motor Listrik Charged Indonesia Rp592 Miliar

Rimau S tersedia dalam warna hitam dan putih. Dilengkapi dengan grafis berkarakter agresif yang memperlihatkan kegagahan di setiap sudutnya. Dengan dimensi yang pas dan bobot netto hanya 135 kg, Rimau S mampu berikan kenyamanan dan kelincahan di setiap perjalanan.

Untuk pemesanan sudah bisa dilakukan selama event IMHAX 2024. Bagi yang ingin memboyong Rimau S saat di pameran, Charged Indonesia memberikan potongan harga sebesar Rp1.000.000 ditambah dengan promo diskon nasional yang ada.

Charged Rimau

Pada kesempatan yang sama, Charged Indonesia juga memperkenalkan aplikasi Charged Apps yang tersedia di playstore android. Pengguna dapat mengetahui dan mengendalikan berbagai fitur yang ada di motor listrik Charged.

“Dengan penggunaan Charged Apps, kita bisa mematikan dan menyalakan motor, melihat posisi motor, keadaan baterai bahkan diagnosa terhadap kendaraan,” jelas Stefanus.

Charged Apps dapat dipasang ke kendaraan yang dijual secara umum dengan menambahkan perangkat pintar di motor (IoT). Untuk penambahan perangkat pintar, para customer bisa membayar sebesar Rp2 juta dengan gratis biaya langganan selama 1 tahun. Untuk tahun berikutnya konsumen dikenakan biaya berlangganan sebesar Rp500 ribu selama 1 tahun. (BGX/ODI)

Baca Juga: TKDN Sudah 40 persen, Charged Rimau Bisa Beli Pakai Harga Subsidi

Tinggalkan Balasan