IndonesiaDiscover –
Mitsubishi Xpander Cross memiliki dimensi lapang. Lihat saja, panjang 4.595 mm, lebar 1.790 mm, tinggi 1.750 mm dan jarak sumbu roda tetap 2.775 mm. Lantaran penggunaan transmisi CVT, jarak bodi ke tanah berkurang, menjadi 220 mm. Tapi selama perjalanan mudik dari Bekasi ke Tegal maupun sebaliknya tak ada kendala dengan postur seperti ini. Aman saja buat melindas jalan berlubang dan bertanggul tinggi. Praktis!
Contoh hal yang bikin gampang. Saat masuk ke mobil terasa mudah. Tinggal tekan tombol di gagang pintu. Sudah keyless. Asal remot dikantongi dekat kendaraan. Begitu duduk di kabin Xpander Cross facelift terbaru. Suasana sporty, bikin hasrat mudik tambah semangat. Material pembungkus bangku pakai kulit sintetis. Duduk di balik lingkar kemudi pas. Jok depan memangku sempurna ujung paha secara optimal. Padahal biasanya mobil Jepang punya kursi pendek. Namun ini tidak. Benefitnya adalah, kaki tak mudah pegal saat berkelana jauh. Berlaku bagi pengemudi maupun penumpang.
Lalu minim blind spot. Pandangan ke depan dan area sekeliling gampang dijangkau. Dengan tinggi 173 cm dan jok diatur nyaman secara manual. Rasanya duduk di dalam Xpander Cross tidak terlalu tenggelam. Yang menyenangkan lagi, ia mengadopsi new steering wheel design seperti milik Mitsubishi Pajero Sport. Jadi, tumbuh kesan kekar di luar, gahar di dalam. Ada lagi penambahan fitur saat Anda menengok ke dalam.
Baca Juga: 7 Kelengkapan Mitsubishi Xpander Cross yang Bermanfaat Saat Mudik dan Arus Balik
Beberapa di antaranya wireless charger, camera 360 derajat untuk memudahkan parkir. Lalu 8 inch LCD meter cluster kayak Pajero Sport. Bikin mudik kian asyik. Ia juga telah dilengkapi dengan micron air filtration yang menjaga sirkulasi kualitas udara di dalam interior. Bisa membunuh bakteri. Sehingga turut meningkatkan kenyamanan seluruh penghuni kabin. Perjalanan mudik sudah pasti ramai hingga lalin padat. Namun beruntung terpasang floating head unit 9 inci berikut sistem speaker 2-way. Kualitas suara cukup, buat penghibur sambil berdendang menghilangkan kantuk.
Kelebihan yang dimiliki, ia sudah disertai Android Auto dan Apple CarPlay. Tinggal colok ponsel pintar menggunakan kabel USB dan sambungkan di bawah dasbor. Kita bisa mengakses aplikasi tersedia di dalam. Tak hanya melakukan panggilan telepon. Tapi juga streaming musik favorit memakai sambungan internet. Bisa berinteraksi dengan seseorang lewat layanan pesan singkat. Dan guna membantu bertualang, ia sanggup menayangkan navigasi yang tersimpan dalam smartphone. Jadi, tidak repot lihat peta dari gadget langsung.
Ada juga fitur cruise control yang memudahkan berselancar mulus saat bergerak konstan. Caranya, tekan tombol itu di bagian kanan setir, atur (set) kecepatan sesuai kebutuhan berkendara. Saad mode itu aktif. Laju mobil juga diturunkan atau dinaikkan lewat tombol. Kaki kanan tetap berjaga di pedal rem.
Fitur keselamatan dan keamanan lain, terbilang cukup. Tersedia rem Anti-lock Braking System (ABS) Electronic Brake Distribution (EBD), Brake Assist (BA), Hill Start Assist, Active Stability Control (ASC), Active Yaw Control (AYC) dan Pedestrian Protection. Tak ketinggalan, hanya sepasang SRS airbag di depan, lanjut Electric Parking Brake (EPB) with Brake Auto Hold. (ALX/ODI)
Baca Juga: 7 Cara Menerapkan Eco Driving Mitsubishi Xpander Cross, Segini Hasilnya
