PRESIDEN ke-7 RI Joko Widodo memberikan tanggapan soal pemecatan dirinya dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP).
“Saya tidak berada dalam posisi membela diri atau memberikan penilaian,karena sudah diputuskan,” tegas Jokowi, di Selasa, (17/12).
Menurut dia, terkait keputusan yang menimpa dirinya tersebut, biarlah waktu yang nanti mengujinya. ” Nanti nanti, waktu yang akan mengujinya,” kilahnya di depan regol kediaman Sumber.
Jokowi hanya tertawa ketika wartawan menanyakan, apakah dirinya akan mengembalikan kartu tanda anggota (KTA).
Ia juga tidak bersedia menjawab tentang keputusan pemecatan PDIP yang juga menimpa Gibran Rakabuming Raka, putra sulungnya yang kini menjabat sebagai wakil presiden.
Jokowi mempersilakan wartawan untuk bertanya langsung kepada Gibran terkait keputusan PDIP yang dibacakan oleh Ketua Bidang Kehormatan DPP PDI Perjuangan, Komarudin Watubun dua hari lalu.
Watubun dalam siaran video resmi PDIP menyebutkan pemecatan masing-masing bernomor 1649, 1650, dan 1651, secara berurutan kepada Jokowi, Gibran, dan Bobby Afif Nasution dalam siaran video resmi yang disiarkan oleh PDIP di Jakarta, Senin, (16/12).
Pada bagian lain Jokowi mengaku bahwa dirinya sedang menelaah dan mendalami gagasannya untuk pembentukan partai perorangan.
Pada Selasa sore itu, Jokowi di kediaman pribadi Sumber baru saja menerima kedatangan rombongan kecil Barisan Relawan Jokowi Presiden ( Bara JP ) yang dipimpin langsung oleh Utje Gustaf. (Z-9)