IndonesiaDiscover –
Mini resmi memperlihatkan Aceman sebagai model terbaru kendaraan listrik di ajang Beijing Auto Show 2024, (25/4). Posisi crossover ini ditempatkan di antara Mini Cooper dan Countryman. Menawarkan daya jelajah ala SUV subkompak dengan tawaran dimensi yang lebih besar dibandingkan Mini konvensional.
“Mini Aceman menghadirkan tingkat kegembiraan baru pada jajaran produk serba listrik kami, dikemas dengan pengalaman digital imersif yang benar-benar menyenangkan. Aceman sempurna untuk menavigasi jalanan kota yang padat, dengan tetap mempertahankan keserbagunaan dan fungsionalitas crossover dan sensasi gokart. Saya yakin bahwa desain yang ramping, performa, dan keserbagunaan sebagai crossover 5 tempat duduk, akan menjadikan Mini Aceman diterima secara global,” ucap Stefanie Wurst, Head of Mini, dalam sambutannya.
Sekilas, desain Aceman mengingatkan perawakan Countryman yang memang menjadi Mini dengan kemampuan jelajah tinggi. Detail eksteriornya terdapat bodycladding, serta roof rail yang menegaskan gaya crossover kekinian bersanding dengan desain Mini yang khas.
Lebih rinci lagi, sisi kendaraan listriknya terlihat dari bagian depan yang menawarkan grille oktagon tertutup. Serta lower bumper aerodinamis untuk menjadi saluran angin guna mendinginkan bagian dalam kendaraan listrik tersebut. Penerangan di area luar sudah LED dengan bentuk pixel yang futuristis.
Mini Aceman ditawarkan dalam empat varian: Essential, Classic, Favoured, dan JCW. Masing-masing menawarkan ukuran pelek berbeda, mulai 17 inci hingga 19 inci, dengan pewarnaan ekslusif untuk varian teratas.
Baca Juga: Mini Clubman Final Edition Dijual Terbatas di IIMS 2024, Apa yang Menarik?
Aceman memiliki dimensi panjang 4.075 mm, lebar 1.754 mm, dan tinggi 1.495 mm. Jika dibandingkan, Aceman lebih panjang 217 mm dari model Cooper dan lebih pendek 354 mm dari model Countryman. Meski demikian, desain yang memanfaatkan ruang dibuat secara maksimal dan Aceman masih bisa menawarkan bagasi hingga 300 liter di bagian belakang.
Masuk ke interior, desainnya mengingatkan Cooper terbaru. Ada layar OLED berbentuk lingkaran dengan ukuran 9,44 inci di tengah sebagai satu-satunya pusat kendali di kendaraan. Tombolnya dibuat minimalis, dengan menyisakan pengaturan start stop, parking brake, gear selector, mode berkendara dan volume media untuk memudahkan pengemudi.
Ia sudah menggunakan Mini Operating System 9 untuk hiburan. Mini juga menghadirkan “Spike”, personal assistant pintar yang bisa dioperasikan dengan perintah suara. Soal mode berkendara terdapat beberapa pilihan seperti Personal Mode, Go-kart mode, vivid mode, core mode, green mode, timeless mode, balance mode dan trail mode. Masing-masing mode akan mengubah warna ambient light untuk pengalaman berkendara berbeda.
Tidak seperti model lain, Aceman hanya ditawarkan penggerak listrik. Dua varian menawarkan performa berbeda. Varian E Standar hadir dengan motor listrik bertenaga 181 hp dan torsi 290 Nm yang menggendong baterai dengan tenaga 40,7 kWh dan menawarkan jarak tempuh 310 km dengan metode WLTP. Di varian SE ditopang motor listrik yang lebih bertenaga, sebesar 215 hp dan torsi 330 Nm, serta menggendong baterai berukuran 54,2 kWh yang menjanjikan jarak tempuh 406 km.
Mini juga menjanjikan kemudahan pengisian daya pada Aceman dengan pilihan arus AC 11 kW dan pengisian daya cepat. Varian E hadir dengan kemampuan pengisian DC hingga 75 kW dan varian SE hingga 95 kW. Pengisian dari 10 persen ke 80 persen dapat dilakukan dalam waktu kurang dari 30 menit.
Mini Aceman akan mulai ditawarkan di Tiongkok, Eropa dan Amerika untuk kemudian ke seluruh belahan dunia lainnya. Jelas akan berhadapan dengan model EV yang sudah beredar di Tiongkok, atau model yang lebih premium sebut saja Jeep Avenger, Fiat 600e, Peugeot e-2008, DS3 E-Tense dan Opel Mokka Electric. (STA/ODI)
Baca Juga: Mini Perkenalkan Countryman Terbaru dengan Jantung Elektrik
