Ragam Banyak yang Tidak Paham, Ini Kaki yang Harus Turun Saat Motor Berhenti

Banyak yang Tidak Paham, Ini Kaki yang Harus Turun Saat Motor Berhenti

71
0

Pentingnya Menurunkan Kaki Kiri Saat Berhenti Naik Motor

Banyak pengendara motor yang mungkin tidak menyadari bahwa posisi kaki saat berhenti memiliki dampak signifikan terhadap keselamatan. Pertanyaannya adalah, mana kaki yang sebaiknya diturunkan ketika kendaraan berhenti? Jawabannya ternyata cukup sederhana, tetapi penting untuk dipahami oleh setiap pengendara.

Menurut standar keselamatan berkendara, kaki yang harus diturunkan ketika motor berhenti adalah kaki kiri. Hal ini didasarkan pada prinsip keamanan dan pencegahan risiko cedera akibat kecelakaan. Dalam hal ini, instruktur safety riding Astra Motor Sulawesi Selatan, Wanny Dewa, menjelaskan alasan di balik rekomendasi ini.

Alasan Mengapa Kaki Kiri Harus Diturunkan

Menurut Wanny, menurunkan kaki kanan saat berhenti bisa membawa potensi bahaya. Pasalnya, jalur kanan sering digunakan oleh kendaraan lain untuk mendahului atau melewati. Jika kaki Anda berada di sebelah kanan, ada risiko besar bahwa kaki tersebut bisa terlindas oleh kendaraan lain yang melintas.

“Kami sebagai instruktur selalu menekankan bahwa turun kaki kanan saat berhenti itu berisiko. Bahkan, itu bisa membuat kita terluka jika tidak hati-hati,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa risiko ini bisa terjadi karena posisi kaki kanan berada di area yang lebih rentan terhadap lalu lintas.

Kesalahan Umum dalam Berkendara

Dalam dunia keselamatan berkendara, mengangkat kaki kanan saat berhenti dianggap sebagai kesalahan prosedur. Ini bukan hanya sekadar aturan semata, tetapi merupakan langkah pencegahan yang sangat penting. Wanny menegaskan bahwa hal ini termasuk pelanggaran dalam praktik safety riding.

“Jika kami melihat pengendara yang menurunkan kaki kanan saat berhenti, itu dianggap melanggar aturan keselamatan. Kami selalu memastikan bahwa para peserta latihan menurunkan kaki kiri terlebih dahulu,” jelasnya.

Manfaat Mengikuti Standar Keselamatan

Mengikuti aturan ini tidak hanya memberikan rasa aman, tetapi juga membantu meminimalkan risiko kecelakaan. Dengan menurunkan kaki kiri, pengendara dapat lebih siap menghadapi situasi darurat, seperti kendaraan mendadak melaju dari samping.

Selain itu, kebiasaan ini juga membantu meningkatkan kesadaran akan lingkungan sekitar. Pengendara yang terbiasa dengan posisi kaki yang tepat akan lebih mudah merespons kondisi jalan secara cepat dan tepat.

Tips Tambahan untuk Keselamatan Berkendara

  1. Tetap waspada saat berhenti, terutama di tempat ramai atau dekat persimpangan.
  2. Pastikan posisi kaki sudah stabil sebelum mulai berjalan kembali.
  3. Hindari berhenti di area rawan, seperti dekat bahu jalan atau jalur lalu lintas tinggi.
  4. Lakukan pemeriksaan berkala pada motor untuk memastikan semua komponen berfungsi dengan baik.

Dengan memahami dan menerapkan prinsip keselamatan ini, setiap pengendara bisa lebih percaya diri dan aman saat berkendara. Jadi, mulailah dari hal kecil seperti menurunkan kaki kiri saat berhenti, dan pastikan keselamatan menjadi prioritas utama.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini