Menjelajahi 9 Surga Kuliner Legendaris di Semarang
Semarang, kota pesisir Jawa Tengah, tidak hanya dikenal dengan keindahan alam dan sejarahnya yang kaya, tetapi juga dengan beragam hidangan kuliner yang memikat. Setiap sudut kota ini menyimpan cerita rasa yang unik dan lezat, membuatnya menjadi destinasi impian bagi para pencinta makanan. Dari aroma lumpia yang menggugah selera hingga soto hangat yang membangkitkan kenikmatan, Semarang menawarkan pengalaman makan yang tak terlupakan.
Berikut adalah 9 surga kuliner legendaris yang wajib dicoba saat berkunjung ke Semarang:
Gulai Kambing Bustaman Pak Sabar
Gulai kambing yang legendaris ini memiliki cita rasa yang berbeda dari gulai biasanya. Tidak menggunakan santan, resep khas ini menggunakan kelapa parut yang digoreng lalu ditumbuk halus dan dicampur rempah seperti cengkeh serta kayu manis. Hasilnya adalah kuah gurih pekat yang mengundang ketagihan. Daging kambingnya lembut tanpa bau amis, menjadikan hidangan ini favorit para penikmat kuliner. Lokasinya berada di belakang Gereja Blenduk Kota Lama, buka mulai pukul 08.00–15.00 WIB.Babat Gongso Pak Karmin
Bagi pecinta makanan dengan rasa pedas dan gurih, Babat Gongso adalah pilihan sempurna. Hidangan ini terbuat dari babat yang ditumis bersama jeroan lain seperti hati, paru, dan limpa, lalu dimasak dengan bumbu kecap manis dan cabai rawit. Warung paling terkenal adalah Babat Gongso Pak Karmin yang berada di kawasan Aloon-Aloon Bar, tepat di seberang Gedung BRI.Soto Bangkong
Soto khas Semarang yang legendaris ini memiliki kuah coklat bening dengan isian ayam suwir, bihun, tomat, dan tauge. Pengunjung bisa menambahkan lauk pelengkap seperti sate, ayam goreng, atau kerupuk langsung dari meja. Rasanya hangat dan gurih, cocok disantap kapan saja.Asem-Asem Koh Liem
Untuk penyuka cita rasa segar, Asem-Asem Koh Liem menjadi pilihan wajib. Kuahnya lebih asam dibanding soto biasa, dengan potongan daging sapi berbentuk dadu yang membuat rasanya semakin nikmat. Selain asem-asem, rumah makan ini juga menyajikan lontong cap go meh, bandeng, dan kikil lombok ijo.Bebek Goreng Pak Thori
Pecinta olahan bebek wajib mencoba Bebek Goreng Pak Thori di kawasan Desa Wisata Kandri, Gunungpati. Daging bebek empuk dan juicy, sementara kulitnya renyah. Hidangan ini makin sempurna dengan sambal merah dan hijau yang bikin selera makan meningkat.Tahu Gimbal Pak Eddy
Tahu Gimbal merupakan ikon kuliner Semarang yang terdiri dari tahu goreng yang dipadukan dengan bakwan udang, disiram kuah kacang khas yang gurih dan sedikit pedas. Nama “gimbal” berasal dari bahasa lokal yang berarti udang. Warung legendaris ini selalu ramai dikunjungi.Nasi Gandul Pak Memet
Meski berasal dari Pati, Nasi Gandul Pak Memet di Jalan Dokter Cipto, Semarang Timur, sudah menjadi legenda tersendiri. Nasi hangat disajikan di atas daun pisang dengan lauk daging sapi atau jeroan, lalu disiram kuah santan gurih yang menggugah selera.Lumpia dan Leker Paimo
Semarang identik dengan lumpia, dan salah satu tempat terbaik menikmatinya adalah Loenpia Gang Lombok. Lumpia di sini hadir dalam dua varian: basah dan goreng, dengan isian rebung, udang, serta ayam yang kaya rasa. Selain itu, ada juga Leker Paimo, jajanan legendaris favorit anak muda Semarang.Es Puter Cong Lik
Es Puter Cong Lik adalah sajian es tradisional yang terbuat dari santan sebagai pengganti susu. Teksturnya lembut dengan rasa manis yang pas, menyegarkan tenggorokan di tengah panasnya udara Semarang. Lokasinya tersebar di kawasan Pecinan, depan RS Telogorejo, dan Simpang Lima.
Menjelajahi 9 surga kuliner legendaris di Semarang memang terasa seperti perjalanan rasa yang tak ada habisnya. Dari gulai kambing, lumpia, hingga es puter legendaris, setiap hidangan menghadirkan pengalaman makan tak terlupakan yang menjadikan Semarang destinasi impian bagi para pencinta kuliner. Jadi, sudah siap memasukkan kuliner Semarang ke daftar perjalanan berikutnya?
