Nasional Curhatan Putri Karlina: Tragedi 3 Orang Tewas di Pernikahannya dengan Maula Akbar

Curhatan Putri Karlina: Tragedi 3 Orang Tewas di Pernikahannya dengan Maula Akbar

77
0

Peristiwa Tragis dalam Pernikahan Putri Karlina dan Maula Akbar

Perayaan pernikahan antara Putri Karlina dan Maula Akbar yang awalnya penuh kebahagiaan kini berubah menjadi duka. Acara tersebut, yang digelar pada Jumat (18/7/2025) di Pendopo Kabupaten Garut, Jawa Barat, menimbulkan kejadian tragis yang merenggut tiga nyawa.

Korban yang meninggal dunia adalah Vania Aprilia (8), seorang warga Kelurahan Sukamentri, Kecamatan Garut Kota; Dewi Jubaedah (61), warga Jakarta Utara; serta Aipda Anumerta Cecep Saeful Bahri (39), anggota polisi dari Polres Garut. Kejadian ini membuat seluruh masyarakat, termasuk pasangan pengantin, merasa sedih dan prihatin.

Putri Karlina dan Maula Akbar tidak hanya menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban, tetapi juga datang langsung ke rumah mereka untuk memberikan dukungan. Mereka menunjukkan sikap tanggung jawab atas insiden yang terjadi.

Baru-baru ini, Putri Karlina mengunggah pesan mendalam melalui akun Instagramnya, @putri.karlina14. Dalam unggahan tersebut, ia menutup kolom komentar, namun foto tulisan tangannya telah mendapatkan 24.389 likes. Pesan itu berisi harapan agar semoga Allah mengampuni segala sesuatu yang terjadi. Ia juga menyatakan bahwa tidak ada niat buruk sama sekali untuk mencelakai siapa pun.

Berikut isi tulisan tangan Putri Karlina:

Garut, 21 Juli 2025

Bismillah…

Tentang menjadi manusia yang hidupnya dari satu masalah ke masalah lainnya. Tentang takdir yang tidak selamanya baik.

Tentang menjadi sabar dan tawakal ketika musibah datang. Tentang bersedia bertanggung jawab ketika salah ataupun dalam masalah.

Tidak ada setitik pun terbayang dalam benak, atau terselip dalam hati, niat buruk untuk mencelakaan siapapun. Belasungkawa dan duka terdalam saya atas insiden yang terjadi di hari Jumat 18 Juli 2025 lalu.

Sepenuhnya segala upaya tindak lanjut kami serahkan kepada pihak berwajib.

Saya memohon maaf untuk apa yang terjadi, saya dan keluarga telah dan akan selalu membersamai pada korban melalui masa sulitnya.

Namun di tengah masalah yang sedang dihadapi, saya akan tetap memberikan yang terbaik sebagai wakil pimpinan daerah, sebagai seorang ibu, seorang anak, seorang istri dan seorang manusia yang bermanfaat dan harus memberi manfaat kepada manusia lainnya.

Semoga Allah mengampuni,

Putri Karlina

Latar Belakang Putri Karlina dan Maula Akbar

Putri Karlina adalah Wakil Bupati Garut, putri dari Irjen Karyoto, Kapolda Polda Metro Jaya. Ia lahir di Garut pada 14 Maret 1993 dan saat ini berusia 32 tahun. Sebelum terjun ke dunia politik, ia sempat menjadi pengusaha kuliner. Selain itu, ia juga aktif dalam berbagai organisasi seperti Persatuan Mahasiswa Garut di UGM, KAGAMA UGM, serta Persatuan Dokter Gigi Kabupaten Garut. Ia juga terlibat dalam program-program yang bertujuan meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan perempuan.

Sementara itu, Maula Akbar adalah anak sulung Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dengan istrinya Sri Setyawati. Ia lahir di Bandung pada tanggal 3 November 1999 dan saat ini berusia 25 tahun. Setelah menyelesaikan studi S1 di Universitas Padjajaran (Unpad), ia memilih untuk bergabung dalam dunia politik. Ia terlebih dahulu menjadi anggota Partai Golkar, kemudian pindah ke Partai Gerindra dan berhasil lolos menjadi anggota DPRD Jabar dengan perolehan suara yang cukup besar.

Tanggung Jawab dan Permintaan Maaf

Putri Karlina dan Maula Akbar serta ayah Maula, Dedi Mulyadi, menyampaikan permohonan maaf atas tragedi yang terjadi. Mereka berjanji akan bertanggung jawab terhadap keluarga korban. Putri Karlina menjelaskan bahwa dirinya berusaha keras agar acara pernikahannya tidak mengganggu aktivitas masyarakat. Semua kegiatan berjalan normal, bahkan tidak ada kemacetan serius di wilayah perkotaan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini