Ekonomi & Bisnis Jelang Tahun Baru, 299 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Jelang Tahun Baru, 299 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

58
0
Jelang Tahun Baru, 299 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek
Ilustrasi(Dok Jasa Marga)

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat 299.805 kendaraan meninggalkan wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek) pada H-3 sampai H-2 Libur Tahun Baru 2025 yang jatuh pada periode Minggu-Senin, 29-30 Desember 2024. 

Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat gerbang tol (GT) utama. Yakni, GT Cikupa menuju arah Merak, GT Ciawi menuju arah Puncak, GT Cikampek Utama menuju arah Trans Jawa, dan GT Kalihurip Utama menuju arah Bandung.

“Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat 13,2% jika dibandingkan lalin normal dengan 264.820 kendaraan,” ujar Lisye dalam keterangan resmi, Selasa (31/12).

Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek, mayoritas sebanyak 136.721 kendaraan atau 45,6% menuju arah Trans Jawa dan Bandung, 92.594 kendaraan atau 30,9% menuju arah Merak, dan 70.490 kendaraan atau 23,5% menuju arah Puncak.

Lisye merinci distribusi lalin pada H-3 sampai H-2 Libur Tahun Baru 2025 ialah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek sebanyak 67.205 kendaraan. Angka meningkat sebesar 27,1% dari lalin normal.

Lalu, kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 69.516 kendaraan, meningkat sebesar 18,4% dari lalin normal. Lisye menyebut total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 136.721 kendaraan.

“Jumlah ini meningkat sebesar 22,5% dari lalin normal,” ucapnya. 

Kemudian, kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 92.594 kendaraan, meningkat 3,8% dari lalin normal.

Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 70.490 kendaraan, meningkat sebesar 10,1% dari lalin normal.

Lisye menyampaikan pada H-2 libur Tahun Baru 2025 atau Senin, 30 Desember 2024, lalu lintas meninggalkan Jabotabek di empat gerbang tol utama tercatat mencapai 158.060 kendaraan atau meningkat 21,3% dari lalin normal dengan 130.258 kendaraan.

Ia menuturkan puncak arus balik periode Tahun Baru 2025 diprediksi terjadi pada hari Rabu, 1 Januari 2025. Pengguna jalan diimbau untuk menghindari perjalanan di waktu puncak serta menghindari perjalanan di waktu favorit seperti pada pagi hari dan malam hari untuk menghindari penumpukan kendaraan.

Lisye juga mengingatkan pengguna jalan dapat kembali memanfaatkan potongan tarif tol sebesar 10% di Jalan Tol Trans Jawa pada Jumat, 3 Januari 2025 untuk perjalanan menerus arus balik Tahun Baru 2025 dari Semarang menuju Jakarta (GT Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama).

Potongan tarif 10% kembali diberlakukan oleh Jasa Marga dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) lainnya pengelola Jalan Tol Trans Jawa Semarang sampai Jakarta, pada 3 Januari 2025 hingga 4 Januari 2025. 

Untuk jam pemberlakuan potongan tarif yaitu mulai pukul 05.00 WIB hingga pukul 05.00 WIB, atau berlaku 24 jam, serta diberlakukan untuk semua golongan kendaraan. 

“Dengan ini kami harap dapat memaksimalkan distribusi lalu lintas sehingga tidak terjadi penumpukan kendaraan,” pungkas Lisye.

Tinggalkan Balasan