PT Pertamina International Shipping (PIS) mengantarkan 1.700 metrik ton produk liquified petroleum gas (LPG) ke negara-negara Baltik untuk pertama kali. Ini sekaligus menambah deretan rute internasional yang dilalui oleh kapal-kapal PIS.
Direktur Gas, Petrokimia, dan Bisnis Baru PIS Arief Sukmara dalam keterangannya di Jakarta, menyebutkan pengantaran LPG tersebut menandai perjalanan penting perusahaan dalam ekspansi bisnis di dunia. “Pengantaran LPG mix ke Baltik menjadi penting karena tak hanya memperkuat jejak bisnis di Eropa, tetapi juga memperluas
peluang bisnis baru bagi perusahaan di masa depan,” ujarnya.
Kesepakatan pengangkutan LPG dicapai antara PIS dan Energia Nord OU, anak perusahaan terkemuka dari AVH Grupp yang berbasis di Estonia, dengan menggunakan kapal Pertamina Group Gas Arjuna yang memiliki bobot 2.398 DWT. Kapal mengisi muatan dari Gothenburg, Swedia, dan setelah selama tiga hari, Gas Arjuna tiba di Riga, Latvia, pada 19 Oktober 2024.
Masih berlangsung konflik di wilayah Eropa Timur mendorong negara-negara Baltik, seperti Estonia, Latvia, dan Lithuania, mencari diversifikasi sumber pasokan energi, termasuk pasokan LPG yang lebih efisien dan kompetitif. Berdasarkan kondisi tersebut, PIS menilai perusahaan memiliki peluang besar untuk memperkenalkan keandalan layanan logistik maritim melalui kantor-kantor perwakilan, baik PIS Asia Pacific (PIS AP) di Singapura maupun PIS Middle East (PIS ME) di Dubai, ke penjuru Eropa dan Kawasan lain. Pengangkutan ke Baltik merupakan salah satu buah dari jejaring bisnis yang dijalin oleh PIS ME.
Kapal Gas Arjuna merupakan salah satu kapal milik Pertamina Group yang lolos inspeksi Paris MoU dan memastikan kapal memenuhi standar keselamatan, keamanan, dan lingkungan internasional. Hal itu membuat Gas Arjuna memiliki kualifikasi penuh untuk berlayar di seluruh perairan Eropa.
Dengan ekspansi pasar, PIS kini mencatat pengantaran sebanyak 65 rute internasional dengan dua kantor perwakilan di Asia Pasifik (Singapura) dan Timur Tengah (Dubai) untuk memenuhi kebutuhan mitra. PIS juga berencana ekspansi ke pasar Eropa dengan menjajaki pembukaan kantor perwakilan di benua tersebut. Dengan jangkauan pasar semakin luas, PIS semakin mantap menuju kapitalisasi pasar US$8,9 miliar pada 2034. (Ant/Z-2)