Otomotif Hyundai Tunjuk Pimpinan Baru untuk HMID, Strategi Baru Pengembangan Pasar Indonesia

Hyundai Tunjuk Pimpinan Baru untuk HMID, Strategi Baru Pengembangan Pasar Indonesia

6
0

IndonesiaDiscover –

Hyundai Motors Indonesia (HMID) telah mendapatkan pemimpin baru. Woojune Cha, yang sebelumnya menjabat sebagai Presiden Direktur PT HMID, digantikan oleh Ju Hun Lee. Langkah ini diharapkan akan memperkuat strategi Hyundai dalam industri otomotif di Indonesia.

Woojune Cha sendiri, menjabat presdir HMID sejak Juni 2022 lalu. Ia menggantikan presiden direktur sebelumnya, SungJong Ha. Hingga Hyundai Motor Company menunjuk Ju Hun Lee sebagai pengganti Woojune Cha.

Ju Hun Lee memiliki pengalaman yang luas di industri otomotif, dengan karier yang membentang selama 23 tahun, termasuk posisi strategis di Hyundai seperti Kepala Hyundai Motor Asia Pacific New Business Strategy Group dan Kepala Korea Sales Strategy Team.

Hyundai Stargazer X

Menurut pernyataan resmi, Lee dianggap mampu mengidentifikasi masalah dan merumuskan rencana pengembangan, membawa inovasi yang sesuai dengan kebutuhan pasar, serta meningkatkan pertumbuhan penjualan yang akan berkontribusi pada kemajuan industri otomotif.

“Hyundai telah berkembang pesat dalam empat tahun terakhir, menegaskan posisinya sebagai salah satu pemain kunci di industri otomotif Indonesia. Kepemimpinan Woojune Cha berperan penting dalam menjadikan Hyundai sebagai pemimpin elektrifikasi kendaraan di Tanah Air. Saya berharap bisa melanjutkan langkah besar ini dan memberikan kontribusi untuk kesuksesan Hyundai di masa depan,” ucap Ju Hun Lee dalam keterangan resmi (15/10).

Hyundai Motors Indonesia terus mengembangkan bisnisnya dan mendukung pertumbuhan industri otomotif di Indonesia. Berbagai produk telah diluncurkan untuk memenuhi kebutuhan konsumen di Indonesia, termasuk dalam segmen elektrifikasi dengan produk seperti Ioniq dan Kona.

Sejak berdiri pada 2020, hingga sekarang, HMID telah membangun 136 jaringan diler yang tersebar di penjuru Indonesia. Dengan target 100 diler pertama mereka terpenuhi di Maret 2022. Perusahaan juga berkomitmen terus melakukan pengenalan inovasi produk lainnya di masa depan.

Tentu tak cuma fokus di mobil listrik. Lantaran Hyundai di Indonesia juga menawarkan produk dengan mesin pembakaran internal. Termasuk Creta, Stargazer, Stargazer X, Palisade, Santa Fe dan Staria. Malah ada rencana untuk memperluas jajaran produk dengan menambah model hybrid untuk pasar Indonesia. (HFD/TOM)

Baca juga: Chery Indonesia Bantu Konsumen yang Ingin Beralih ke Mobil Listrik

Tinggalkan Balasan