IndonesiaDiscover –
Neta Auto Indonesia siap menambah lini produk mereka. Saat ini perusahaan cuma punya tawaran Neta V. Mereka berencana menambah portofolio yang diinisiasi pada tahun depan. Tak tanggung-tanggung dua unit bakal meluncur yang bermain di segmen SUV. Keduanya bahkan disiapkan sebagai produk rakitan lokal.
“Untuk 2024 akan ada dua model baru. Pertama adalah model small SUV yang telah dirakit secara lokal, dan ini akan diluncurkan pada pertengahan tahun 2024. Serta satu lagi adalah medium SUV,” ucap Yusuf Anshori selaku Brand & Marketing Director PT Neta Auto Indonesia di Semarang, Selasa (12/12).
Baca juga: Revisi Peraturan Presiden, Kini Kendaraan Listrik CBU Dapat Kemudahan
Unit pertama dirilis pada paruh pertama 2024. Merupakan SUV kecil. Dugaannya, Neta V yang menyandang titel rakitan lokal. Saat ini, mobil seharga Rp379 juta memang masih didatangkan dari luar atau berstatus CBU (Completely Build Up). Neta pun telah menjalin kerjasama dengan PT Handal Indonesia Motor yang memiliki pabrik di Bekasi untuk melakukan perakitan unit. Hal ini tentunya dapat meningkatkan daya saing V, baik dari sisi banderol dan penyesuaian spesifikasi.
Unit Neta V menggendong motor listrik 70 Kw dengan torsi 150 Nm. Dipadukan catu daya LFP berkapasitas 40,7 kWh, ia diklaim bisa melaju sejauh 401 km berdasarkan standar CLTC. Sejumlah perangkat canggih memastikan pengalaman berkendara seluruh penumpang tetap nyaman. Termasuk head unit masif 14,6 inci dan panel instrumen 12 inci. Ada pula fitur untuk menyediakan listrik, yakni V2L (Vehicle to Load) hingga 3,3 kW.
Model kedua adalah medium SUV yang diduga model U. Unit Neta U pernah mejeng di GIIAS 2023. Bodinya lebih bongsor, dengan bekal dimensi panjang 4.530 mm, lebar 1.860 mm, dan tinggi 1.628 mm. Sementara jarak sumbu roda disetel 2.770 mm. Kelengkapan teknologi dan fitur mencakup sistem ADAS (Advanced Driving Assistance System), parkir radar, ABS, EBD, BA, HSA dan HDC jadi standar kenyamanan pada produk ini.
Versi awal Neta U mengandalkan motor listrik 150 kW dengan torsi 310 Nm. Ia dilengkapi baterai LFP berkapasitas 55 kWh dengan daya jelajah 400 km berdasarkan klaim CLTC. Namun, model ini mendapatkan peningkatan dengan mengusung nama U-II, yang tak lama dikabarkan kembali mengganti nama menjadi Neta X.
Bila melihat spesifikasi, terdapat beberapa versi jantung mekanis. Motor listrik berkemampuan paling kecil disetel 120 kW dan punya momen puntir 210 Nm. Sementara spesifikasi paling tingginya punya keluaran daya 170 kW dengan torsi 310 Nm. Kapasitas baterai pun beragam dengan daya tualang antara 400 hingga 610 km yang tetap mengandalkan jenis LFP. Baterai itu secara umum lebih murah dari jenis NFM yang memanfaatkan perpaduan nikel, manganese dan kobalt.
(HFD/TOM)
Baca juga: Toyota Siapkan SUV Listrik Lagi, Disinyalir bZ2X
