IndonesiaDiscover –
Ajang Indonesia Motorcycle Show+ (IMOS+) 2023 dimanfaatkan industri roda dua untuk memperkenalkan beragam produknya. Tidak terkecuali industri pendukung aksesori sepeda motor.
Melihat tren berkendara jauh, seperti touring dan terabasan, yang membutuhkan aksesori penunjang, PT Mei Tech Indo Resources (Retouch Indonesia) memamerkan produk Retouch pada khalayak ramai di IMOS+ 2023. Retouch sendiri membawahi tiga merek aksesori penunjang biker yakni Retouch interkom, Osopro phone holder dan Future Eyes sebagai lampu tambahan.
Nur Akmal, Media Director Retouch Indonesia mengungkapkan penampilan Retouch di IMOS+ 2023 untuk memperlihatkan inovasi terbaru dari aksesori berkendara yang memiliki harga kompetitif. Selain itu Retouch juga diklaim merupakan merek interkom pertama dari Indonesia.
“Kami menyadari pentingnya aksesori untuk penunjang keselamatan berkendara. Kami melihat pasar roda dua di indonesia yang besar. Sayangnya kalau kita lihat keseharian di jalan, penggunaan telepon genggam sembari berkendara masih kerap terlihat. Di sini kami hadir dengan produk berkualitas untuk memudahkan biker tetap terhubung dengan gawainya sepanjang perjalanan tapi tetap aman,” ucap Akmal saat ditemui, (26/10).
Felix Gunaawan, Brand Representative Retouch Indonesia menjelaskan interkom Retouch sudah cukup dikenal di berbagai pasar otomotif global. Retouch Indonesia juga berani menjamin harga yang diberikan untuk konsumen Tanah Air serupa dengan banderol yang diberikan di berbagai kawasan. Tujuannya agar konsumen tetap mendapatkan harga paling kompetitif dengan jaminan kualitas terbaik.
Ada beberapa model interkom Retouch yang diperlihatkan selama pameran IMOS+ 2023 yang berlangsung di ICE, BSD, Tangerang hingga 29 Oktober 2023 mendatang. Ada model X3, New X5, dan yang terbaru X8 Mesh Pro. Model terakhir berstatus dipamerkan karena baru akan mulai dipasarkan sekitar tahun depan. Keunggulannya dari interkom X8 Mesh Pro ini adalah dapat menyambungkan telekomunikasi dengan 7 rider ditambah dengan pendengar yang tidak terbatas. Cakupan sinyalnya lebih dari 1 km, baterai 1.200 mAH yang mampu bekerja 25 jam dan 10 jam mode interkom. Selain itu sambungannya sudah menggunakan Bluetooth versi 5.3.
Model X3 dibanderol termurah yakni Rp459 ribu. Model ini menawarkan sambungan untuk dua orang rider, fungsi interkom, call, music juga navigasi, dengan jarak sambungan 600 meter. Fiturnya antara lain anti noise, strereo, bluetooth 5.0, IPX7 waterproof dan baterai 1.000 mAH yang bisa bekerja selama 17 jam.
Model New X5 menawarkan sambungan untuk dua orang rider, fungsi interkom, call, music juga navigasi, dengan jarak sambungan 1 km. Terdapat fitur voice command, smart intercom & music sharing, LAX Shound, IP67 waterproof, Bluetooth 5.0, serta baterai 1.200 mAh yang bekerja 15 jam dengan waktu pengisian daya hanya 2.5 jam. Model ini ditawarkan dengan banderol Rp880 ribu.
“Kalau kita lihat, kebutuhan pengendara untuk interkom sebelumnya belum ada yang bisa dikatakan cocok untuk rider di Indonesia. Untuk itu kami ciptakan model perdana X5 yang harganya di bawah Rp1 juta. Saat ini Retouch sudah bisa didapat di seluruh Indonesia, sekitar 450 diler aksesori yang hadir di berbagai kota,” ucap Felix.
Baca Juga: Charged Indonesia Suguhkan Deretan Motor Listrik Futuristik di IMOS+ 2023
Selain Retouch interkom, hadir juga Osopro phone holder. Aksesori ini belakangan makin dibutuhkan pengendara motor yang tidak bisa lepas dari gawainya terutama untuk menjadi penunjuk arah.
Di pameran kali ini Retouch Indonesia memperlihatkan Osopro DIY. Konsumen bisa memilih warna kesukaan untuk phone holder mereka. Selain itu, Osopro juga memberikan jaminan kekuatan desain produknya yang mampu menahan guncangan dan benturan ketika terjatuh.
“Bagian holder hingga leher terhitung tangguh, bahkan tidak pecah saat motor terjatuh. Osopro juga meredam getaran dari kendaraan sekitar 50 persen, mulai dari getaran mikro hingga makro. Stabilisasi melihat gawai lebih nyaman dan tidak cepat membuat rusak handphone. Model ini bisa digunakan di motor bermesin kecil hingga moge,” ucap Felix.
Future Eyes jadi aksesori lampu tembak tambahan yang menjadi ciri khas penggemar touring juga terabas. Lampu ini meningkatkan visibilitas dan pencahayaan bagi rider yang kerap melewati area gelap sepanjang perjalanan.
Retouch Indonesia memperlihatkan beberapa model seperti F1, F1 Pro, F2, F2 Pro, PL 40, PL One, Perra One serta Viper. Tiga model terakhir ini masih berstatus dipamerkan dan akan segera diperkenalkan resmi dalam waktu dekat.
Pihak Retouch menjelaskan, aksesori ini plug and play dengan berbagai model sepeda motor. Pembeliannya juga tidak membutuhkan tambahan perangkat elektronik karena telah dijamin keamanannya. Future Eyes dibanderol mulai Rp1,6 jutaan hingga Rp8 jutaan dan bisa digunakan di berbagai model sepeda motor.
“Produk ini didesain menggunakan pendinginan angin sehingga tidak memerlukan kipas. Ada juga fitur blue warning light. Jadi kita menyalakan motor, sebelum distarter, fiturnya menyala,” ucap Akmal.
Selama IMOS+ 2023, Retouch Indonesia mempersiapkan beragam tambahan keuntungan untuk calon konsumen. Konsumen bisa mengikuti spinning wheel untuk mendapatkan hadiah tambahan diantaranya gratis produk interkom X3 dan New X5. (STA/ODI)
Baca Juga: Brand Baru Motor Listrik Lisgo Rilis Model Perdana di IMOS+ 2023
