Otomotif Melihat Canggihnya Pabrik Motor Listrik Alva

Melihat Canggihnya Pabrik Motor Listrik Alva

4
0
Melihat Canggihnya Pabrik Motor Listrik Alva

IndonesiaDiscover –

Hadir sejak 2022, Alva sudah memastikan komitmennya untuk menggarap pasar motor listrik dengan membangun pabrik. Berlokasi di kawasan Delta Silicon Industrial Park, Cikarang, Jawa Barat, perusahaan yang dikelola PT. Ilectra Motor Group (IMG), bagian dari PT Indika Energy Tbk berencana untuk terus mengembangkannya.

Fasilitasnya cukup masif dengan kapasitas produksi maksimal 100 ribu unit per tahun. Namun, saat ini Alva baru memanfaatkan sepertiganya atau 35 ribu unit per tahun. Perlu diketahui, pabrik ini hanya menjadi tempat untuk perakitan unit. Proses pembentukan komponen seperti pengecatan dan pengelasan dilakukan di luar. Kapasitas produksi terpakai pun siap ditingkatkan kapan saja mengikuti perkembangan permintaan pasar.

“Memang belum full operasinya, baru satu shift. Tapi jika dibutuhkan kami bisa memperbesar fasilitas produksi, seperti penambahan jalur. Karena ruangnya masih tersedia di pabrik di Cikarang ini,” ucap Putu Swaditya Yudha selaku Chief Marketing Officer IMG.

pabrik Alva

Paling menarik pabrik ini menerapkan standar konsep industri 4.0. Di mana mereka memanfaatkan teknologi digital canggih untuk mengoptimalkan, menjaga dan memantau proses produksi. Di sisi jalur produksi, Alva banyak menggunakan peralatan yang memiliki sensor untuk membantu pekerjanya mendapat setingan yang tepat. Contohnya pemutar baut atau obeng elektrik. Selain itu, terdapat pula peralatan otomatisasi dan mereka terhubung ke pusat pemantauan.

Baca Juga: Alva Serahkan 10 unit Cervo ke Muhammadiyah Untuk Mendukung Gaya Hidup Berkelanjutan

Area pusat pemantauan dapat melihat proses produksi dengan jelas dan langsung (real time). Bahkan mereka mengetahui apabila terjadi kendala, sehingga bisa melakukan mitigasi dengan cepat dan tepat. Seluruh data ini terkirim ke pusat dan ditampilkan dalam dasbor di layar. Informasi lainnya seperti efisiensi pengerjaan hingga pemantauan kemampuan para pekerja.

Terdapat tiga area, yakni production line atau assembly area. Kemudian part warehouse untuk menyimpan komponen pembentuk motor. Kemudian finishing area sebagai garda terakhir untuk melihat kualitas, kemudian dikirim ke konsumen. Fasilitas seluas 12 ribuan meter persegi mampu menghasilkan satu motor dalam 3 menit. Perangkat paling penting dan punya tingkat bahaya tinggi, yakni baterai disimpan tersendiri dalam gudang yang dikontrol suhunya menggunakan air conditioner.

pabrik Alva

Urusan tenaga kerja kebanyakan berasal dari SMK (Sekolah Menengah Kejuruan). Di mana Alva bekerja sama dengan pemerintah daerah Cikarang dengan program perekrutan talenta lokal. Hal ini tentunya merupakan upaya dalam mendukung tenaga kerja lokal, sekaligus memberikan kesempatan bagi mereka untuk bisa memiliki jenjang karir panjang. Tercatat sebanyak 174 pekerja didominasi usia 20 hingga 29 tahun.

Lebih lanjut, pada bulan Agustus lalu, Alva telah menyelesaikan penggalangan dana Seri B, dengan total hingga $50 juta. Putaran pendanaan ini mencakup semua investor terdahulu yang dipimpin oleh Horizons Ventures. Sedangkan investor yang baru mencakup HH-CTBC Partnership L.P. (Foxconn Co-GP Fund), bersama Horizon Ventures dan Indika Energy menjadi investor terbesar hingga saat ini. Investor baru selain Foxconn Co-GP fund yaitu Brama One Ventures. Hasil dari pendanaan Seri B akan digunakan untuk terus mengakselerasi pengembangan produk dan memperluas jaringan di seluruh Indonesia.

“Kehadiran Alva Manufacturing Facility diharapkan dapat menjadi transformasi proses produksi yang lebih baik dan menandai kesiapan Alva dalam industri kendaraan listrik di Indonesia. Adapun dengan kolaborasi dalam perekrutan tenaga kerja merupakan inisiatif kami agar bisa berdaya dengan talenta muda Indonesia,” ucap Purbaja Pantja, President Director PT. Ilectra Motor Group. (HFD/ODI)

 

Baca Juga: Alva Tak Menutup Peluang Pasarkan Motor Listrik Murah

Tinggalkan Balasan