IndonesiaDiscover –
Aprilia akhirnya resmi merilis RS 457. Peluncuran dilakukan saat putaran MotoGP San Marino, Italia, berlangsung. Sayang belum ada info harga maupun ketersediaannya. Namun terlihat, pabrikan ingin mengikuti kesuksesan RS 660 yang menyandang status motor sport terlaris di Eropa.
RS 457 merupakan turunan dari RS 660 yang kita kenal. Mewakili evolusi sepeda motor Aprilia. Pabrikan ingin menaruh harapan baru untuk pasar motor sport small-bore parallel-twin. Ditujukan buat pecinta sportbike yang menginginkan gaya ramping dan agresif, teknologi tingkat tinggi, serta tenaga yang dapat diandalkan di jalanan maupun trek.
“Dalam beberapa tahun terakhir, Aprilia mengalami ledakan pembaruan yang intens, juga didukung oleh kemajuan berkelanjutan di dunia balap. Kami sekarang siap untuk mengambil langkah lain menuju masa depan dengan sepeda motor menakjubkan yang dikembangkan sepenuhnya di Noale. Kami yakin dan mampu menstimulasi dan menggetarkan generasi muda serta membuka potensi besar di pasar baru,” kata CEO Piaggio Group, Michele Colaninno dikutip MCN (8/9).
“Ini adalah satu langkah lebih dekat menuju globalisasi sebuah merek yang selalu memiliki kombinasi sempurna antara teknologi, kesenangan, dan memiliki DNA motor sport terbaru di masa mendatang,” lanjutnya.
Aprilia RS 457 ditenagai twin-engine paralel berpendingin cairan sudah double camshaft dan punya empat katup per silinder. Diklaim menghasilkan tenaga 46,9 Hp. Angka cukup besar untuk mencapai kecepatan tertinggi dengan akselerasi luar biasa. Berkat eksekusi yang disempurnakan, berat basah termasuk cairan cuma 175 kg. Membuat power-to-weight ratio besar dibanding pesaingnya.
Baca Juga: 4 Pilihan Motor Aprilia yang Dijual di Indonesia, Termurah Mulai Rp60 Juta
Sasisnya aluminum twin-spar frame dengan bentuk kompak. Memiliki kekakuan maksimum namun dengan bobot minimum. Penahan beban ini serupa dengan RS 660. Pabrikan berhasil menurunkan bobot, menawarkan kekuatan besar, penanganan lebih baik, massa yang lebih terpusat, dan ini adalah teknologi terbaru Aprilia.
Tugas peredam kejut mengandalkan upside down 41 mm dan monoshock belakang. Kedua komponen suspensi hanya menawarkan penyesuaian preload. Garpu depan menawarkan travel 120 mm dan shock belakang dengan pengaturan lengan ayun baja 130 mm.
Roda pakai pelek racing berukuran 17 inci dengan desain elegan dan ringan. Dibungkus dengan ban radial 110/70 dan 150/60. Pengereman dibekali satu set dari Bybre. Depan pakai cakram 320 mm yang dijepit empat kaliper piston dan dipasang secara radial. Belakang 220 mm dipadukan dengan kaliper dua piston mengambang. Sistem penghenti laju dikendalikan oleh sistem ABS saluran ganda dengan dua pengaturan: aktif keduanya dan rem depan saja.
Paket elektronik Aprilia RS 457 2024 mencakup ride-by-wire yang menawarkan tiga mode berkendara. Dan di dalam sistem tersebut terdapat tiga tingkat kontrol traksi yang juga dapat dimatikan sepenuhnya. Quickshifter tersedia sebagai aksesori.
Fiturnya ada cluster lampu depan full LED dengan sinyal belok depan terintegrasi. Instrumentasinya menggunakan layar warna TFT berukuran 5 inci. Tombol kontrol di setang diberi lampu latar. Knalpot dua menjadi satu sama seperti keluarga RS. (BGX/ODI)
Sumber: MCN, Cyclenews
Baca Juga: Aprilia Tampilkan Teaser Sportbike Baru, Diyakini RS 457
