

BEREDAR rekaman suara mirip Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mengkritik Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang diunggah akun IG @pecintapdip2024dananekabrita. Partai Demokrat memastikan bahwa rekaman suara tersebut palsu dan bukan suara asli dari Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat tersebut.
“Saya pastikan, itu bukan suara bapak SBY, saya sudah cek,” kata Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, Benny Kabur Harman, Sabtu (1/2/2025).
Anggota Komisi III DPR RI ini menilai suara SBY tidak seperti rekaman yang beredar. Benny menjelaskan, Presiden keenam RI tidak menggunakan cara tersebut untuk mengkritik seseorang.
“Suara Pak SBY tidak seperti itu dan itu bukan cara Pak SBY mengkritik institusi Polri. Itu pasti cloning,” kata Benny.
Sementara itu, Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan, Herzaky Mahendra Putra, juga menepis tuduhan itu.
Herzaky menjelaskan perkembangan teknologi saat ini sangat memungkinkan suara seseorang untuk ditiru. Namun, lanjutnya, teknologi tidak mampu meniru struktur kalimat, gaya bahasa, dan diksi yang biasa digunakan oleh seseorang.
“Mohon maaf, struktur kalimatnya sama sekali bukan Pak SBY, gaya bahasa juga bukan gaya bahasa Pak SBY,” kata Herzaky.
SBY dinarasikan mengkritik sosok Kapolri Listyo karena dianggap tutup mata atas tindakan anggota polisi yang membekingi perusahaan merampas tanah milik warga. Hingga Sabtu 1 Januari 2025 pukul 15.35, unggahan tersebut masih ada dalam IG @pecintapdip2024dananekabrita tersebut.