Olahraga Bek AC Milan: Para Fan Sangat Berhak Mengkritik Kami

Bek AC Milan: Para Fan Sangat Berhak Mengkritik Kami

24
0

IndonesiaDiscover, Indonesia – Pada beberapa giornata terakhir Serie A 2023-24, para pemain AC Milan menuai kritik dan protes dari para tifosinya. Mereka dinilai mengecewakan pada banyak kesempatan. Protes dan kritik itu sepenuhnya dipahami bek Malick Thiaw. Menurut dia, protes dan kekecewaan dari para fan sangatlah wajar.

“Milan adalah klub yang sangat besar. Kami gagal mendapatkan hasil yang diinginkan dan mereka punya hak untuk marah karena mereka sangat mencintai klub ini. Kami seharusnya bekerja delbih baik lagi,” urai Malick Thiaw seperti dikutip IndonesiaDiscover dari Tuttomercatoweb.

Protes para tifosi AC Milan sangat dimaklumi Malick Thiaw.
Getty Images

Dia menambahkan, “Kadang kala, Anda mencintai sebuah tim sebegitu rupa sehingga tak puas dengan apa yang terjadi di lapangan dan performa para pemain. Kami harus menerimanya, mendengar apa yang mereka katakan, dan melihat apakah kami dapat berbuat lebih baik pada musim depan.”

Secara pribadi, bek keturunan Finlandia-Senegal tapi berpaspor Jerman itu mengaku masih harus meningkatkan diri lagi agar dapat membuat pertahanan Milan sulit ditembus lawan. Dia mengaku masih cukup kesulitan meskipun sudah dua musim membela klub yang bermarkas di San Siro tersebut.

Para tifosi AC Milan mengosongkan tribune selatan sebagai bentuk protes.
Getty Images

Tekad Malick Thiaw

Salah satu faktor yang menghambat perkembangan Malick Thiaw pada musim ini adalah cedera hamstring yang membuatnya absen selama 78 hari dari 28 Neovember 2023 hingga 14 Februari 2024. Gara-gara cedera serius pertamanya itu, dia harus absen dalam 15 pertandingan yang dilakoni AC Milan di berbagai ajang.

Cedera itu diakui sebagai pukulan dan jadi langkah mundur dalam kariernya. Namun, Thiaw menyebut hal tersebut sebagai pelajaran berrharga. “Aku bisa belajar untuk berkembang lagi secara mental dan fisik. Ketika sesuatu berjalan tak sesuai keinginan, kita selalu bisa mengambil pelajaran darinya,” kata Thiaw lagi.

Malick Thiaw menyadari masih bisa bermain lebih baik lagi.
Getty Images

Lebih lanjut, dia berujar, “Anda tak perlu mengalahkan diri sendiri, tetapi harus maju dan mencoba berbuat lebih baik. Di sepak bola, hal terpenting adalah selalu siap sedia. Jika tidak, Anda tak akan dapat berkembang dan tak bisa bicara di lapangan. Adapun hal terpenting bagiku adalah tetap sehat pada musim depan dan lebih baik lagi di lapangan.”

Sementara itu, soal rumor transfer yang mengakitkan dirinya dengan Bayern Munich dan Real Madrid, Malick Thiaw tak ambil pusing. Dia menegaskan, fokusnya saat ini hanya untuk Milan. Bek berumur 22 tahun itu masih ingin membuktikan diri di hadapan para tifosi I Rossoneri sesuai kontraknya hingga 2027 nanti.

Tinggalkan Balasan