
PSIM Yogyakarta Torehkan Kemenangan Pertama di Super League 2025/2026
PSIM Yogyakarta berhasil mencatatkan awal yang mengesankan dalam debutnya di Super League 2025/2026. Tim yang sebelumnya menjadi juara Liga 2 musim lalu dan kini promosi ke kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia ini berhasil mengalahkan tuan rumah Persebaya Surabaya dengan skor 1-0 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Jumat malam, 8 Agustus 2025.
Pertandingan antara kedua tim berjalan sangat ketat sejak menit pertama hingga akhir babak pertama. Baik Persebaya maupun PSIM sama-sama mampu menciptakan peluang-peluang berbahaya, tetapi masih kesulitan untuk membuka keunggulan. Performa yang luar biasa dari dua penjaga gawang, Ernando Ari dan Cahya Supriadi, menjadi salah satu faktor utama tidak terciptanya gol hingga waktu normal berakhir.
Selain itu, pertarungan di lini tengah juga cukup sengit, sehingga bentrok antarpemain sering terjadi. Meski begitu, para pemain tetap menjaga sportivitas dan fokus pada permainan mereka masing-masing.
Mendekati akhir pertandingan, PSIM mulai meningkatkan intensitas serangan. Ze Valente dan rekan-rekannya berhasil menciptakan beberapa peluang berbahaya ke gawang Ernando Ari. Pada menit akhir, Ezequiel Vidal akhirnya berhasil mencetak gol melalui sundulan setelah menerima umpan dari Dede Safari.
Dede Safari, yang masuk sebagai pemain pengganti pada menit ke-86 menggantikan Reva Adi Utama, memberikan umpan yang tepat kepada Vidal yang sedang bergerak mendekati gawang. Gol ini diselesaikan dengan baik oleh penyerang asal Argentina tersebut. Gol ini disambut dengan antusiasme tinggi oleh rekan-rekannya di pinggir lapangan.
Skor 1-0 bertahan hingga pertandingan usai, dan kemenangan ini membuat PSIM Yogyakarta meraih tiga poin penuh dalam pertandingan pertamanya di kandang lawan. Hasil ini membawa Laskar Mataram duduk di posisi kedua klasemen sementara Super League dengan tiga poin, di bawah Borneo FC yang sukses mengalahkan Bhayangkara FC dengan skor 1-0 pada hari yang sama.
Di sisi lain, pertandingan antara PSM Makassar dan Persijap Jepara berakhir imbang 1-1. Gol Franca pada menit ke-90+9 berhasil menyelamatkan timnya dari kekalahan setelah tuan rumah unggul lebih dulu lewat gol Viktor Dethan pada menit keenam.
Pertandingan ini menunjukkan bahwa kompetisi Super League 2025/2026 akan berjalan sangat kompetitif dan menarik. Setiap tim memiliki peluang untuk bersaing di papan atas klasemen, dan pertandingan antara PSIM Yogyakarta dan Persebaya Surabaya menjadi bukti nyata dari semangat dan kemampuan para pemain di level tertinggi sepak bola Indonesia.