Vinkmag ad

Apindo Nyatakan Kondisi Perusahaan di Cimahi Terpuruk, Lebih Parah Dibanding Pandemi

IndonesiaDiscover –

Apindo Nyatakan Kondisi Perusahaan di Cimahi Terpuruk, Lebih Parah Dibanding Pandemi
Buruh di Kota Cimahi saat menggelar unjuk rasa(MI/DEPI GUNAWAN)

ASOSIASI Pengusaha Indonesia (Apindo) Kota Cimahi menyebutkan, saat ini kondisi banyak perusahaan sedang terpuruk sehingga berdampak pada pemutusan hubungan kerja (PHK).

Sekretaris Apindo Kota Cimahi, Christina Sri Manunggal mengatakan, kondisi ini terjadi sejak pandemi Covid-19 beberapa tahun lalu. Meski telah normal, kondisi perusahaan bukan membaik namun malah kian terpuruk.

“Saat itu kita terpaksa berhenti. Kalau ini mungkin ada rentetan dari dampak pandemi waktu itu jadi panjang, efeknya krisis jadi berkepanjangan,” katanya, Rabu (26/2).

Dia merasa kondisi sekarang lebih berat dibanding pandemi hingga berdampak pada produksi perusahaan. Lebih dari itu, kondisi perusahaan mengalami penurunan order karena masuknya produk impor terutama tekstil.

“Karena bahan baku mahal, ditambah persaingan impor dari luar yang masuk, jadi membuat industri cukup berat. Gak tau mungkin ini kelesuan ekonomi dunia atau apa saya kurang ngerti, tapi order berkurang,” tuturnya.

Agar bertahan dan tidak berhenti produksi, lanjut dia, perusahaan harus melakukan efisiensi. Namun demikian, perusahaan tetap berusaha mempertahankan pekerja di tengah kondisi ini.

“Supaya bisa bertahan, kita harus efisiensi segala pengeluaran. Pengusaha berusaha mempertahankan yang ada, cuma paling kontrak pekerja mulai sedikit dikurangi, belum bisa nambah karyawan,” jelasnya.

Di tengah kondisi itu, PT Mbangun Praja Industri (Bapintri) terpaksa melakukan PHK massal sebanyak 267 orang pekerja. Lebih tragisnya, perusahaan harus berhenti produksi karena terus mengalami kerugian.

“Info terakhir di PT Bapintri ada PHK sebanyak 267 orang, suratnya sudah kami terima. Perusahaan sudah tidak beroperasi lagi dikarenakan mengalami kerugian sejak Covid-19,” terang Kepala Bidang Hubungan Industrial dan Jamsostek pada Disnaker Kota Cimahi, Febie Perdana.

 

 

    Vinkmag ad

    Read Previous

    Real Madrid tanpa tiga pemain kunci untuk semifinal Copa del Rey

    Read Next

    FTSE Russell Sebut Danantara Bisa Pancing Aliran Modal ke Indonesia

    Leave a Reply

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Most Popular