IndonesiaDiscover –
KEBUTUHAN akan teknologi yang efisien dan terintegrasi diprediksi semakin meningkat. Perusahaan teknologi ConnectOWL menawarkan pendekatan inovatif dengan layanan berbasis Everything as a Service (XaaS) yang didukung oleh kecerdasan buatan (AI).
Fokus utama layanan itu adalah memberikan solusi end-to-end untuk sektor pendidikan, kesehatan, dan berbagai industri lainnya. Sistem yang dikembangkan dirancang untuk meningkatkan efisiensi, mempercepat proses kerja, serta memastikan pengalaman pengguna yang lebih baik.
“Teknologi kini menjadi kebutuhan mendesak, terutama di era yang semakin terhubung. Pendekatan kami bertujuan mendukung transformasi digital melalui solusi yang relevan, mudah diakses, dan terintegrasi,” ungkap Muh, Direktur Utama ConnectOwL, dikutip pada Kamis (25/12).
Salah satu inovasi yang ditawarkan adalah sistem pengelolaan terintegrasi, yang mencakup pengelolaan informasi akademik, gateway pembayaran, dan aplikasi mobile. Di sektor pendidikan, solusi itu mempermudah pengelolaan data mahasiswa, mempercepat pendaftaran, dan menyederhanakan integrasi antara platform akademik dan pembelajaran daring.
Untuk sektor kesehatan, aplikasi mobile yang sedang dikembangkan memungkinkan pasien mengakses riwayat medis, menjadwalkan konsultasi, hingga memesan layanan kesehatan secara langsung. Inovasi itu diharapkan dapat meningkatkan efisiensi layanan kesehatan sekaligus mendukung kebutuhan masyarakat modern.
Keamanan data juga menjadi prioritas utama. Perusahaan itu mengimplementasikan Perjanjian Kerahasiaan Data (NDA) dan Service Level Agreement (SLA) untuk menjamin privasi pengguna serta menjaga kepercayaan klien dalam setiap proyek yang dikerjakan.
Vice President of Business ConnectOWL Tiray Alvisasi menegaskan, teknologi yang ditawarkan bertujuan tidak hanya mempermudah operasional, tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi pengguna.
“Pendekatan kami adalah menciptakan solusi yang efisien sekaligus menghadirkan pengalaman baru yang lebih baik bagi semua pihak,” ujarnya.
Selain itu, fitur tambahan seperti gamifikasi dan modul interaktif tengah dikembangkan untuk mendukung kebutuhan sektor pendidikan. Inovasi itu direncanakan diluncurkan pada Maret 2025, bersamaan dengan aplikasi kesehatan yang dirancang untuk mengintegrasikan riwayat medis pasien secara lebih menyeluruh.
Langkah-langkah strategis itu menunjukkan upaya berkelanjutan untuk menghadirkan teknologi yang tidak hanya efisien, tetapi juga adaptif terhadap kebutuhan pengguna, baik di sektor pendidikan, kesehatan, maupun sektor lainnya yang terus berkembang. (E-2)
