IndonesiaDiscover –
POLISI memastikan bahwa paket di dalam mi instan yang diantar oleh pengemudi ojek online (ojol) berinisial MR dari Kampung Ambon, Cengkareng, Jakarta Barat, adalah sabu seberat 1 gram.
“Satu bungkus mi instan. Kurang lebih 1 gram sabu,” kata Kasat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Indrawienny Panjiyoga kepada wartawan, Rabu (3/7).
Panjiyoga mengatakan, pengemudi ojol tersebut menerima pesanan paket di dekat Kampung Ambon. Saat ini pihak kepolisian masih menyelidiki kasus, termasuk mencari tahu pengirim dan penerima paket tersebut.
Baca juga : Polisi Usut Pemesan Ojek Online yang Order Mi Instan Isi Sabu
“Informasi dia ngambil dari deket Kampung Ambon. Kami masih Selidiki karena penerimanya kan tidak jelas walaupun nomor teleponnya ada, intinya sedang kita selidiki,” ujarnya.
Pengemudi ojol itu sudah membuat laporan polisi dan telah diperiksa untuk mengetahui lebih detail peristiwa yang terjadi.
“Sudah membuat laporan. Sopir ojol kita panggil untuk kita mintai keterangan dulu,” tuturnya.
Baca juga : Diduga Depresi, Driver Ojol di Depok Tewas Membusuk dan Tinggalkan Surat Wasiat
Kejadian ini viral di media sosial. Dalam narasi, disebutkan bahwa peristiwa itu dialami oleh MR pada Senin (1/7) petang.
Dia awalnya menerima pesanan dari seseorang untuk mengambil paket berupa 1 bungkus mi instan dan sebotol minuman di dekat Kampung Ambon, Jakarta Barat. Di tengah perjalanan, dia merasa curiga lantaran si pemesan hanya meminta diambilkan 1 bungkus mi instan dan sebotol minuman saja.
Karena merasa curiga, dia kemudian melapor ke Polsek Palmerah. Setelah dibuka, ternyata di dalam mi instan itu terdapat kristal diduga sabu. (P-5)