SIARAN PERS
KEMENTERIAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF
Menparekraf: “Festival Sriwijaya” Jadi Salah Satu Festival Terbaik di Indonesia
Pelembang, 21 Juni 2024 – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi acara Festival Sriwijaya XXXII di Palembang, Sumatera Selatan, yang masuk ke dalam deretan 110 Kharisma Event Nusantara (KEN) sebanyak empat kali berturut-turut.
Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno saat membuka “Festival Sriwijaya” di Pelataran Monpera Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (21/6/2024).
Menparekraf Sandiaga saat membuka “Festival Sriwijaya” di Pelataran Monpera Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (21/6/2024) malam, menyampaikan bahwa Festival Sriwijaya berhasil meraih pengakuan sebagai salah satu festival terbaik di Indonesia.
“Dari ribuan event di Indonesia Festival Sriwijaya terpilih menjadi festival terbaik. Maka kita terus tingkatkan karena banyak sekali perputaran ekonomi yang dihasilkan dari kekayaan ekonomi kreatif,“ kata Menparekraf Sandiaga saat membuka “Festival Sriwijaya” di Pelataran Monpera Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (21/6/2024) malam.
Festival Sriwijaya merupakan event nasional yang diselenggarakan setiap tahun untuk melestarikan seni dan budaya, serta memaknai kekayaan warisan sejarah Sriwijaya.
Festival Sriwijaya yang bertajuk “The Spirit of Sriwijaya” yang berlangsung 21-23 Juni 2024 menyuguhkan beragam rangkaian kegiatan, di antaranya gelar budaya dari 17 kabupaten Kota se-Sumatera Selatan.
Ada juga Sriwijaya Heritage Walk yang diikuti oleh delegasi dari Spanyol, Meksiko, dan komunitas sejarah di Sumatera Selatan; cooking competition; lomba mewarnai; lomba pembuatan video; launching Film Dulmuluk; hingga bazar UMKM ekonomi kreatif.
Spesial di tahun ini juga dirangkai kesenian dari Compania Flamenca Victor Rojas dari Spanyol, Sima Ballet dari Meksiko yang ternaung dalam UNESCO dan IOV.
“Strategi Festival Sriwijaya sudah sangat baik dengan unique selling point. Oleh karena itu kita gunakan media digital dengan narasi dan konten kreatif yang baik,” kata Menparekraf Sandiaga.
Menparekraf Sandiaga menyampaikan, Festival Sriwijaya juga menjadi salah satu event yang turut meramaikan kampanye Visit Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) Year 2023-2025.
Sebagaimana arahan Presiden Joko Widodo dan dua pimpinan IMT-GT lainnya, kampanye ini merupakan upaya membangkitkan sektor pariwisata setelah terpuruk dari pandemi, salah satunya melalui penyelenggaraan berbagai event di Sumatera.
Menparekraf berharap melalui event ini, selain meningkatkan kunjungan wisatawan, warisan budaya Indonesia khususnya nilai-nilai tradisional Sriwijaya tidak hanya diingat dan dilestarikan oleh masyarakat Indonesia tetapi juga dapat berkesan di kancah internasional
“Saya sangat mengapresiasi, karena kita tidak banyak event KEN yang menghadirkan peserta dari luar negeri dan ini menghadirkan dari Meksiko Spanyol yang bisa kita jadikan salah satu event yang mendukung Visit IMT-GT year 2023-2025,” kata Menparekraf.
Pj. Gubernur Sumatera Selatan, Agus Fathoni, menyampaikan terima kasih kepada Menparekraf atas arahan dan bimbingannya dalam mengembangkan Festival Sriwijaya.
“Alhamdulillah Festival Sriwijaya mendapatkan penghargaan sebagai salah satu event terbaik di Indonesia. Kami tentu berusaha terbaik terus-menerus dan meningkatkan pembinaan budaya seni ekonomi kreatif dan UMKM yang ada di Sumsel,” kata Agus.
Menparekraf Sandiaga didampingi Direktur Minat Khusus Kemenparekraf, Itok Parikesit dan Direktur Poltekpar Palembang, Iwan Riady.
Hadir pada kesempatan tersebut Walikota Sumatera Selatan, Ucok Abdulrauf Damenta dan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel Aufa Syahrizal.
I Gusti Ayu Dewi Hendriyani
Kepala Biro Komunikasi
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif