IndonesiaDiscover.com – Kejuaraan Beregu Asia 2024 telah usai. Di sektor putra, Tiongkok menjadi juara setelah mengalahkan tuan rumah Malaysia dengan skor 3-0 dalam pertandingan final yang dilaksanakan di Selangor pada Minggu (18/2) waktu setempat.
Torehan yang sama juga dibukukan India di beregu putri. Bedanya dengan Tiongkok, India belum pernah merasakan masuk ke final. Sedangkan Tim Putra Tiongkok pernah gagal menjadi juara pada 2018 di Alor Setar, Malaysia, Negeri Panda itu dikalahkan Indonesia dengan 1-3.
Tim putri India, pada 2016 di kandangnya sendiri, Hyderabad, sudah tersingkr di babak perempat final setelah dikalahkan Korea Selatan 3-0. Dua tahun setelah itu, di Alor Setar, Malaysia, India kalah oleh Indonesia 1-3 di perempat final. Sementara pada 2020 di Manila, Filipina, India tidak ikut ambil bagian dan dua tahun lalu, 2022, di Selangor, Malaysia, negeri yang beribukota di New Delhi itu sudah tersingkir di babak penyisihan grup.
Baca Juga: Bulu Tangkis Indonesia Gagal di BATC 2024, PP PBSI: Ajang Asah Kemampuan dan Mental Pelapis
Kemenangan peringkat 11 dunia atas Supanida, peringkat 17 dunia, tersebut kembali memperbesar rekor kemenangannya menjadi 5-3. Sekaligus membalas kekalahan dari Supanida dalam pertemuan terakhir di Babak 16 Besar France Open 2023 dengan 12-18, 1-1. Game kedua tidak dilanjutkan karena Sindhu mengalami cedera. Dua tahun terakhir, penampilan peraih perak Olimpiade 2016 dan perunggu Olimpiade 2020 tengah menurun.
Kembali gemilangnya Sindhu sekarang tidak lepas dari kehadiran pelatih Indonesia, Agus Dwi Santoso. “Sejak Januari 2024 saya menangani khusus Sindhu sampai nanti Olimpiade Paris (Agustus),” kata Agus kepada IndonesiaDiscover.com.
Kali pertama menangani pebulu tangkis putri dengan tinggi 179 sentimeter itu, dia mengakui banyak yang harus dibenahi. Diakuinya, hasil latihan yang diberikan kepada Sindhu, yang pernah menjadi juara dunia 2019 itu sudah terlihat di Februari ini.
