IndonesiaDiscover –
Ducati Lenovo Team merilis livery baru sekaligus memperkenalkan skuat MotoGP musim 2024 di Madonna di Campiglio, Italia, (22/1). Secara line-up pembalap tak ada perubahan, masih diisi Francesco Bagnaia dan Enea Bastianini. Namun target tim tahun ini ingin meraih triple crown.
Acara peluncuran dilakukan lewat live instagram dan Youtube. Di situ Ducati juga memamerkan motor balap barunya. Tampak Ducati Desmosedici GP24 minim perubahan. Kurang lebih coraknya masih sama seperti tahun lalu. Perbedaan hanya terlihat di bagian depan motor, sekarang berwarna merah. Artinya #1 Bagnaia berubah dari merah menjadi hitam, dan #23 Bastianini menukar merah muda dengan putih. Lalu kini ada perusahaan telekomunikasi Italia, TIM dengan warna biru yang menempel di winglet.
“Saya sangat bersemangat untuk memulai musim keempat saya bersama Tim Ducati Lenovo. Tes terakhir di Valencia memberikan tanggapan positif, memberi kami landasan yang kuat untuk pengembangan musim mendatang. Saya sangat bersemangat untuk kembali ke trek dan melanjutkan apa yang kami tinggalkan. Ini pasti menjadi musim yang penuh tantangan, tapi kami siap menghadapinya. Sebagai tim yang kompak, kami siap memberikan yang terbaik untuk mengincar kejuaraan sekali lagi,” kata Francesco Bagnaia saat acara peluncuran.
Menurut Luigi Dall’igna, General Manager Ducati Corse mengenai Desmosedici GP24 sangat disukai para pembalap. “Kami fokus ke hal detail, terutama mesin karena akan disegel, tidak bisa diganti sepanjang musim berlangsung. Komentar Bagnaia, dia sangat senang dengan mesinnya,” kata Gigi.
Baca Juga: Marc Marquez Jadi Perhatian di Tes MotoGP Valencia, Ducati Mendominasi
Setelah Bagnaia mencoba Desmosedici GP24, ia berkata handlingnya masih sama seperti model sebelumnya, artinya bagus. Dirinya pun merasa puas dengan pengetesan motor barunya setelah MotoGP Valencia 2023.
“Kami akan meningkatkan level (balapan), memang ada delapan motor Ducati, itu bisa membantu tapi juga sebaliknya. KTM bagus, Aprilia juga, Honda dan Yamaha akan berbenah, saya rasa kompetisi semakin menantang di 2024,” ucap Francesco Bagnaia.
Sementara Enea mengatakan kalau musim pertamanya bersama Ducati sangat terganggu oleh cedera. Namun tahun ini dirinya berharap bisa melalui tantangan dengan mudah. “Meski hanya berpartisipasi dalam beberapa Grand Prix tahun lalu, saya telah memetik pelajaran berharga dari hal itu. Saya akan menjalani musim baru dan memiliki kepercayaan diri yang besar terhadap tim. Kami memiliki semua potensi untuk melakukannya dengan baik. Saya tidak sabar untuk segera memulai trek dan memulai musim baru,” tambahnya.
Bicara mengenai target Ducati Lenovo Team, mereka ingin menggasak 3 titel juara dunia sekaligus alias triple crown. Seperti kita tahu, musim 2023 menandai tahun yang sangat dominan bagi Ducati di MotoGP, karena pabrikan mencetak rekor 17 dari 20 kemenangan grand prix.
Musim kemarin skuat Ducati Lenovo Team hanya membawa pulang titel juara dunia pembalap dan konstruktor MotoGP, lewat Francesco Bagnaia dan Ducati pabrikan. Sementara untuk gelar juara dunia tim harus lepas dari genggaman dan disabet skuat Prima Pramac Racing. (BGX/ODI)
Baca Juga: Gresini Racing Luncurkan Livery MotoGP 2024 Sekaligus Pamerkan Rider Baru
