Nasional Kasus Covid-19 di Depok Naik Lagi, Masyarakat Diminta Tetap Disiplin Prokes

Kasus Covid-19 di Depok Naik Lagi, Masyarakat Diminta Tetap Disiplin Prokes

15
0

KASUS covid-19 di Kota Depok, Jawa Barat (Jabar) kembali mengalami peningkatan. Pemerintah Kota (Pemkot) Depok mengimbau agar masyarakat tetap waspada setelah mereka mencatat peningkatan akumulasi kasus covid-19 dalam beberapa waktu belakangan.

“Ada peningkatan kasus, dari yang biasanya 10-20 kasus per bulan, bulan Desember 2023 ini ada peningkatan sampai 300 kasus per bulan, masyarakat diingatkan tetap disiplin protokol kesehatan (prokes), ” ujar Wali Kota Depok Muhammad Idris, Rabu (3/1).

Wali Kota Idris mengatakan, Pemkot Depok berencana akan membuat kembali surat edaran terkait covid-19. Hal itu usai kembali meningkatnya warga yang terpapar covid-19

“Kita akan membuat aturan tentang masalah prosedur menjaga kesehatan, itu saja sebenarnya kalau efektif dilakukan dan dengan sadar oleh masyarakat,” ungkap Idris.

Baca juga: Libur Natal, Wisatawan Padati Pesona Taman Alun-Alun Depok

Namun, sebelum aturan dibuatnya ia mengimbau masyarakat yang mengalami gangguan kesehatan diwajibkan menggunakan masker.

“Kalau yang sakit atau flu itu diwajibkan menggunakan masker dan ini kalau mau, kita terapkan peraturan daerah,” ujarnya.

“Yang sakit, sekarang mewajibkan diri sendiri pakai masker, cuci tangan pakai sabun, menjaga imunitas dengan konsumsi makanan bergizi seimbang, kemudian jaga jarak, apalagi kalau sedang sakit agar tidak menularkan,” ujar Idris.

Baca juga: Kasus Covid-19 Naik, Kemenkes: Masih Level Aman

Idris juga mengingatkan, masyarakat perlu waspada apabila mengalami gejala penyakit yang mengarah pada covid-19, yakni batuk, pilek, demam dan gangguan pernapasan, agar segera melakukan pemeriksaan antigen.

“Dengan naiknya ini, siapa yang punya gejala sebaiknya dilakukan testing rapid antigen dan dilaporkan dan tentu dengan kesadaran melakukan isolasi mandiri kalau gejala ringan, kalau berat ke rumah sakit,” tuturnya.

Selain disiplin prokes, ia juga mendorong masyarakat terutama kelompok rentan agar menyegerakan vaksinasi covid-19 baik dosis lengkap maupun booster.

“Lakukan vaksinasi booster,” jelas dia.

(Z-9)

KASUS covid-19 di Kota Depok, Jawa Barat (Jabar) kembali mengalami peningkatan. Pemerintah Kota (Pemkot) Depok mengimbau agar masyarakat tetap waspada setelah mereka mencatat peningkatan akumulasi kasus covid-19 dalam beberapa waktu belakangan.

“Ada peningkatan kasus, dari yang biasanya 10-20 kasus per bulan, bulan Desember 2023 ini ada peningkatan sampai 300 kasus per bulan, masyarakat diingatkan tetap disiplin protokol kesehatan (prokes), ” ujar Wali Kota Depok Muhammad Idris, Rabu (3/1).

Wali Kota Idris mengatakan, Pemkot Depok berencana akan membuat kembali surat edaran terkait covid-19. Hal itu usai kembali meningkatnya warga yang terpapar covid-19

“Kita akan membuat aturan tentang masalah prosedur menjaga kesehatan, itu saja sebenarnya kalau efektif dilakukan dan dengan sadar oleh masyarakat,” ungkap Idris.

Baca juga: Libur Natal, Wisatawan Padati Pesona Taman Alun-Alun Depok

Namun, sebelum aturan dibuatnya ia mengimbau masyarakat yang mengalami gangguan kesehatan diwajibkan menggunakan masker.

“Kalau yang sakit atau flu itu diwajibkan menggunakan masker dan ini kalau mau, kita terapkan peraturan daerah,” ujarnya.

“Yang sakit, sekarang mewajibkan diri sendiri pakai masker, cuci tangan pakai sabun, menjaga imunitas dengan konsumsi makanan bergizi seimbang, kemudian jaga jarak, apalagi kalau sedang sakit agar tidak menularkan,” ujar Idris.

Baca juga: Kasus Covid-19 Naik, Kemenkes: Masih Level Aman

Idris juga mengingatkan, masyarakat perlu waspada apabila mengalami gejala penyakit yang mengarah pada covid-19, yakni batuk, pilek, demam dan gangguan pernapasan, agar segera melakukan pemeriksaan antigen.

“Dengan naiknya ini, siapa yang punya gejala sebaiknya dilakukan testing rapid antigen dan dilaporkan dan tentu dengan kesadaran melakukan isolasi mandiri kalau gejala ringan, kalau berat ke rumah sakit,” tuturnya.

Selain disiplin prokes, ia juga mendorong masyarakat terutama kelompok rentan agar menyegerakan vaksinasi covid-19 baik dosis lengkap maupun booster.

“Lakukan vaksinasi booster,” jelas dia.

(Z-9)

Tinggalkan Balasan