IndonesiaDiscover –
Generasi terbaru CR-V akhirnya dirilis PT Honda Prospect Motor (HPM). Tak tanggung-tanggung, varian hybrid langsung ditawarkan. All New CR-V 2.0L RS e:HEV menawarkan performa kombinasi jantung mekanis peminum bensin dengan motor listrik. Tidak hanya itu, pabrikan tetap menawarkan CR-V bermesin 1,5 liter turbo.
Perubahan CR-V sangat signifikan. Tampilannya menjadi lebih mature, tapi tetap menyuguhkan nuansa sporty dan futuristik. Menariknya SUV itu tampaknya tak hanya mampu menarik minat konsumen dewasa, tapi juga lebih muda melalui desainnya. Secara dimensi ia mendapat ubahan. Lebih panjang 68 mm, lebih lebar 11 mm dan lebih tinggi 24 mm. Wheelbase pun bertambah 40 mm dengan ground clearance 198 mm.
Grille tak bermain dengan gaya palang tebal, lebih ke gaya kekinian. Konsep sisik dengan bukaan besar. Lampu tipis dengan daytime running light sebagai alis sudah pakai LED. Fiturnya pun makin premium, seperti Active Cornering Light dan Adaptive Driving Beam. Selain pencahayaan dapat berbelok mengikuti kemudi, ia dapat mendeteksi objek di depan. Kemudian meredupkan cahaya di bagian itu saja. Fitur tersebut merupakan bagian dari Honda Sensing. Ini membuatnya jadi model dengan perangkat keselaman lanjutan paling lengkap milik Honda.
Paling menarik area bukaan di bawah yang punya flap. Ia dapat membuka secara otomatis ketika sistem mendeteksi jantung mekanis membutuhkan asupan pendinginan ekstra. Lalu menutup ketika tak dibutuhkan, yang berpengaruh pada aerodinamika.
Baca Juga: Honda Perkenalkan All New CR-V, Kini Punya Teknologi Hybrid Canggih
Bagian belakang tak kalah menarik, ia punya lampu kombinasi atraktif dan tentunya sudah LED. Sementara keempat roda dibekali pelek berukuran 19 inci dengan desain dinamis. Overall, desainnya tak mengecewakan. Bahkan berkat dimensi yang berubah, proporsi tubuh menjadi jauh lebih apik dan enak dipandang.
Interior turut membawa nuansa premium. Punya tatanan apik dengan detail-detail menarik. Head unit model floating mencuat dari dasbor dengan ukuran 9 inci. Visual display tersebut juga tak kalah atraktif, ia dapat dihubungkan ke smartphone menggunakan android auto walau masih pakai sambungan kabel, tapi sudah nirkabel untuk Apple CarPlay. Di sisi pengemudi dibekali panel instrumen full digital berukuran 10,2 ini.
Kabin dilapisi kulit yang memberikan rasa nyaman. Pengemudi bahkan diberikan fungsi easy access, di mana jok akan mundur maksimal sehingga pengemudi dapat masuk dan keluar lebih mudah. Fitur ini juga didukung dengan memory seat.
Urusan performa. Varian hybrid dibekali enjin berkonfigurasi 4 silinder dengan kapasitas 2,0 liter. Ia berfungsi sebagai penggerak roda sekaligus mengisi daya baterai. Bila bekerja secara independen mampu menghasilkan tenaga sebesar 147 PS dan torsi 182 Nm. Sementara motor listrik punya output 184 PS dan torsi 335 Nm. Energi yang menggerakkan berasal dari baterai berkapasitas 1 06 kWh. Bila kedua jantung bekerja bersamaan maka total tenaga tercipta mencapai 207 PS dan momen puntir 335 Nm.
Catu daya sendiri diletakkan di lantai baris ketiga. Ini membuatnya harus mengorbankan bangku belakang, sehingga kapasitas angkut hanya 5 penumpang. Sedangkan model konvensional masih menawarkan muatan hingga 7 penumpang. (HFD/ODI)
Baca Juga: Prediksi Spesifikasi All New Honda CR-V yang Kemungkinan Rilis di GIIAS 2023
