Jakarta, IndonesiaDiscover – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) M Tito Karnavian, meminta semua kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah (pemda) agar mewaspadai perubahan pola permintaan barang dan jasa di tengah masyarakat jelang Iduladha 1444 Hijriah.
Hal tersebut disampaikan Tito melalui keterangan tertulisnya, dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah di Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP) Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Senin (19/6/2023).
Tito mengatakan, jika dilihat dari sisi penyumbang angka inflasi, maka pola konsumsi saat Idulfitri berkontribusi lebih besar daripada Iduladha.
Tito juga mengingatkan seluruh pihak untuk mengantisipasi kenaikan harga hewan kurban, seperti sapi dan kambing. Sebab, kondisi ini kerap terjadi dari tahun ke tahun.
“Memang perlu diwaspadai (karena) harga sapi dan kambing hidup selalu naik sejak 2019 hingga 2022, meskipun ini memang bersifat temporer,” ujarnya.
Dalam kesempatan terpisah, kenaikan harga rawit dan cabai merah pada perayaan Iduladha pun diakui oleh Direktur Statistik Harga Badan Pusat Statistik (BPS) Windhiarso Ponco Adi Putranto.
Berdasarkan data BPS, kata Windhiarso, perayaan Iduladha pada 2019, 2021, dan 2022 memicu inflasi barang dan jasa secara umum.
Sementara itu, pada 2020 justru terjadi deflasi.
“Cabai rawit dan cabai merah dominan menyumbang andil inflasi perayaan Iduladha pada 2019, 2021, dan 2022. Namun, untuk tahun ini, masih dalam pemantauan,” imbuhnya.
Sebelumnya, pemerintah menetapkan 1 Zulhijjah 1444 H jatuh pada 20 Juni 2023. Sehingga, Hari Raya Iduladha 1444 H jatuh pada 29 Juni 2024.
Penetapan awal Zulhijjah dan Iduladha 1444 H disampaikan Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi usai gelaran Sidang Isbat di Auditorium HM Rasjidi Kantor Kementerian Agama Jalan MH Thamrin Jakarta, Minggu (18/6/2023).
Mendagri M Tito Karnavian (tenga) dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Daerah di Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP) Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Senin (19/6/2023). Foto: kemendagri.go.id