Nasional Posko Kesehatan di Terminal Kampung Rambutan Beri Pelayanan Gratis

Posko Kesehatan di Terminal Kampung Rambutan Beri Pelayanan Gratis

10
0


Jakarta, IndonesiaDiscover – Terminal Bus Kampung Rambutan, Jakarta Timur menyiagakan posko kesehatan menjelang arus mudik hingga arus balik untuk memastikan kenyamanan  bagi para penumpang yang mudik dan kembali melalui terminal Kampung Rambutan. Layanan itu diberikan secara gratis

Posko Kesehatan Kampung Rambutan itu dilayani petugas kesehatan dari Puskesmas Kecamatan Pasar Rebo, Ciracas,  Kramatjati,  Cipayung dan Makasar, dan jadwal tugasnya  bergantian.

Tenaga Bantuan Kesehatan (Kesehatan Masyarakat) dari Puskesmas Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Dini menyampaikan Posko Kesehatan tersebut dimulai dari 16 April – 2 Mei 2023.  

“Posko Kesehatan di Terminal Kampung Rambutan ini memberikan pelayanan pemeriksaan dan pengobatan secara gratis kepada pengunjung/pemudik. Selain petugas, Posko Kesehatan juga menyediakan ambulan,” kata Dini saat ditemui di Terminal Kampung Rambutan, Sabtu (22/4/2023).

Dini menyebutkan, setiap harinya Posko Kesehatan itu dijaga empat  petugas termasuk dokter. Para petugas ini ditugaskan  untuk melakukan skrining kesehatan kepada para  pengemudi, kernet dan calon penumpang.

“Posko ini selain didirikan  untuk pelayanan pemeriksaan urine para pengemudi  bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP),  juga melayani pemeriksaan kesehatan calon penumpang bus secara gratis,” terangnya.

Sementara keluhan yang disampaikan oleh pengemudi/kernet dan calon penumpang adalah tekanan darah. “Mungkin mereka habis dari perjalanan jarak jauh, istirahatnya kurang, dan rata-rata tekanan daerahnya agak naik,” paparnya.

“Jadi disitu nanti kita kasih catatan, dia itu masih layak untuk melanjutkan perjalanan atau istirhat dulu, dokter juga mengasih catatan seperti itu,” imbuhnya.

Pihaknya menghimbau para pengemudi bus yang memiliki riwayat  penyakit agar segera memeriksakan  diri ke Posko Kesehatan di terminal ini. “Kesehatan yang paling utama untuk menunjang mudik yang aman dan nyaman,” ungkapnya.

Sumber Foto: Sedangkan untuk kasus aktifnya sebanyak 11.002 kasus aktif. Untuk sebaran wilayah masih berada di 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota.

Tinggalkan Balasan