IndonesiaDiscover –
Chery International memperkenalkan secara global Omoda 5 EV di pameran Shanghai Auto Show 2023 pada Selasa (18/4). Unit yang dipajang masih berupa prototipe, kabarnya versi produksi akan mulai dipasarkan September tahun ini.
Aktivitas produksi Omoda 5 EV akan difokuskan lebih dulu untuk opsi setir kiri. Kemudian 3 bulan setelahnya, opsi setir kanan akan menyusul, dan ini tentunya jadi kabar baik untuk pasar Indonesia.
Vice President Chery International yang juga menjabat sebagai President PT Chery Sales Indonesia (CSI), Shawn Xu memastikan bila unit display Omoda 5 EV akan dibawa pada pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 10-20 Agustus 2023.
“Kami juga akan membawa dan memperkenalkan unit show Omoda 5 EV di GIIAS 2023,” kata Shawn saat sesi interview eksklusif di Headquarter Chery International di Wuhu, Cina, Kamis sore (20/4).
Klaim Spesifikasi Chery Omoda 5 EV
Di sesi acara Driving Future Omoda & Jaecoo Brand Day pada Kamis malamnya, spesifikasi dari Omoda 5 EV diinformasikan. Untuk pasar global, nama resminya adalah Omoda C5 EV. ‘C’ adalah akronim dari Crossover.
Chief Engineer of Omoda & Jaecoo, David Lu menjelaskan, bila Omoda 5 EV dibekali dengan baterai berkapasitas 61 kWh. Dengan penggunaan baterai tersebut mobil listrik ini punya jarak jangkau 450 km sekali pengisian baterai penuh. Ini berbeda dari klaim di Shanghai Auto Show yang disebut 700 km. Nah, dengan jarak tempuh 450 km, Omoda 5 EV punya kemiripan dengan daya jelajah Hyundai Ioniq 5 varian Signature Long Range di 451 km.
Baca Juga: Impresi Chery Omoda 5 EV yang Mendebut Dunia di Shanghai Auto Show 2023
Lebih lanjut, Chery Omoda 5 EV sudah mengemas sistem pengisian baterai cepat alias fast charging. Durasi dari posisi 0 hingga 80 persen bisa tuntas dalam waktu kurang dari 35 menit saja. Tapi perlu dicatat, klaim ini tak disertai dengan besaran daya listrik atau watt yang dibutuhkan.
Masih mengacu keterangan David Lu, Omoda 5 EV punya efisiensi energi yang baik. Klaim pabrikan konsumsi listriknya adalah 15 kWh per 100 km atau yang ketika dikonversi untuk berjalan 6,6 km butuh 1 kWh.
Dengan rancang keseluruhan ini, catatan akselerasi dari Omoda 5 ketika posisi diam menuju 100 km bisa dicapai dalam waktu 7,8 detik. Mobil juga diklaim memiliki Coefficient Drag (CD) atau hambatan angin di bawah 0.293. Artinya Omoda 5 EV punya aerodinamika cukup mengesankan.
Lebih lanjut untuk power yang dihasilkan dari motor listriknya adalah 165 kW atau setara 221 Hp, sayang belum ada besaran torsinya. Chery mengatakan, dengan rancang dan performa yang dimiliki bila Omoda 5 EV, mobil ini sanggup menarik sebuah objek dengan beban mencapai 750 kg.
Chery Omoda 5 juga memiliki fungsi Vehicle to Load (V2L). Fitur V2L sendiri memungkinkan mobil ini menjadi sumber listrik pendukung mobilitas penggunanya, seperti dalam kegiatan outdoor, di mana pun, dan kapanpun.
Kantongi Euro NCAP Bintang 5
Sektor keamanan juga jadi fokus dari Chery Omoda 5. SUV listrik murni ini dinyatakan sudah lulus uji tabrak (crash test) Euro NCAP dengan predikat bintang 5.
Otomatis mobil ini bisa dikategorikan sebagai mobil yang cukup aman dengan proteksi yang tinggi. Sekadar informasi saja, Chery International sudah memiliki perangkat uji tabrak sendiri di fasilitas manufakturnya yang berada di Wuhu, Cina. (KIT/ODI)
Baca Juga: Chery Omoda 5 EV Debut di Shanghai Auto Show 2023, Sekali Cas Penuh Bisa Jalan 700 Km!