Otomotif Toyota Agya Produksi Indonesia Kena Dampak Kesalahan Pengujian Daihatsu

Toyota Agya Produksi Indonesia Kena Dampak Kesalahan Pengujian Daihatsu

4
0
Toyota Agya Produksi Indonesia Kena Dampak Kesalahan Pengujian Daihatsu

IndonesiaDiscover –

 

Daihatsu Motor Corp. meminta maaf telah melakukan kesalahan pengujian beberapa produk yang dijual di pasar global. Pengumuman ini dilakukan Jumat 28 April 2023 dan berdampak kepada empat model yang dikembangkan Daihatsu untuk pasar mancanegara, termasuk Indonesia.

Kesalahan pengujian ditemukan dalam uji tabrak bagian samping kendaraan yang dilakukan oleh tim uji internal Daihatsu. Laporan menyebutkan, Daihatsu menemukan kesalahan pengujian yang dilakukan April tahun ini. Langkah-langkah yang dilakukan Daihatsu kemudian adalah melakukan interview ke departemen yang bertanggung jawab yang kemungkinan melakukan kesalahan. Selain itu perusahaan bersiap melakukan inspeksi kendaraan yang terdampak dan menelusuri rekam jejak utamanya di bagian desain dan pengujian saat pengembangan produk.

Perusahaan juga bekerja sama dengan pihak ketiga untuk menginvestigasi masalah yang terjadi. Termasuk menganalisis akar masalah dan menyediakan langkah preventif serta terukur terhadap kemungkinan kejadian yang sama pada masa depan.

Bagian yang dipermasalahkan adalah dari sisi lapisan dalam pintu baris pertama yang disebut “improperly modified”. Daihatsu mengonfirmasi terdapat pelanggaran prosedur dan metode pengujian tabrakan yang diatur sedemikian rupa guna mencapai hasil diinginkan.

Tidak main-main, total model yang terdampak pengujian serampangan ini mencapai 88.123 unit per Maret 2023. Modelnya antara lain Toyota Yaris Ativ produksi Agustus 2022 yang berasal dari Thailand dan Malaysia dengan total kumulatif penjualan mencapai 76.289 unit.

Perodua Axia

Model lain adalah Perodua Axia yang dibuat pada Februari 2023 rakitan Malaysia. Catatan penjualannya mencapai 11.834 unit. Keduanya diproduksi untuk pasar dalam negeri.

Kemudian Toyota Agya yang terdampak dari model produksi Juni 2023 alias dalam persiapan dan diproduksi di Indonesia. Produk ini rencananya akan dikirimkan ke Ekuador sebagai model impor. Terakhir ada model yang tengah dalam pengembangan. Ini dilaporkan oleh Daihatsu tengah diselidiki apakah juga terdampak dari proses pengujian yang tidak tepat.

Penemuan langkah pengujian yang tidak tepat membuat Daihatsu langsung melapor kepada Toyota selaku perusahaan induk. Selain itu pabrikan segera melakukan inspeksi dan melaporkan ke badan yang berwenang serta menahan pengiriman ke berbagai wilayah.

Daihatsu kemudian akan mengikuti berbagai langkah regulasi yang berlaku dan akan meregulasi langkah pengujian internal mereka. Selain itu akan kembali menguji model yang terdampak dengan menggunakan pengujian lebih tepat.

Lantas bagaimana dengan konsumen? Sampai saat ini tidak ada langkah yang perlu dilakukan. Pabrikan tetap menyarankan menggunakan produk ini untuk harian sembari menunggu hasil inspeksi dan sertifikasi dari lembaga terkait. Selain itu tentu ada penundaan pengiriman hingga pengujian layak dilakukan.

Baca Juga: Ragam SUV Menarik dengan Bujet Toyota Agya GR Sport

Tanggapan Toyota

Akio Toyoda

Sebagai perusahaan induk, Toyota telah berkomentar mengenai masalah yang menimpa Daihatsu. Toyota Motor Corp. meminta maaf atas ketidaknyamanan dan perhatian kepada kasus ini yang akan berpengaruh ke konsumen, diler dan pihak lainnya.

Akio Toyoda, Chairman of the Board Toyota mengungkapkan. Kesalahan pengujian yang dilakukan Daihatsu menyangkut masalah keselamatan dan ini merupakan aspek terpenting dari kendaraan. Kasus ini dipandang sebagai tindakan yang tidak dapat diterima dan mengkhianati kepercayaan konsumen.

“Kami ingin meminta maaf dengan tulus kepada pelanggan kami di seluruh dunia dan semua pihak terkait atas ketidaknyamanan dan kekhawatiran yang ditimbulkan,” ucap Toyoda dalam keterangannya.

Toyoda menjelaskan, masalah ini terjadi ke mobil penumpang merek Toyota juga. Tidak hanya produk Daihatsu. Pihaknya akan melakukan penyelidikan terperinci dan mengumpulkan fakta untuk memahami situasi, menentukan penyebab dan bekerja keras agar kejadian sama tidak terulang lagi.

“Kami ingin meminta maaf dengan tulus kepada pelanggan kami di seluruh dunia dan semua pihak terkait atas ketidaknyamanan dan kekhawatiran yang ditimbulkan,” tambah Toyoda.

Toyota mengungkapkan akan terus menginformasikan masalah yang terjadi kepada konsumen dalam waktu dekat. Grup Toyota secara keseluruhan akan melakukan langkah terbaik untuk mendapatkan kembali kepercayaan konsumen. (STA/ODI)

 

Baca Juga: Bujet Setara Toyota Agya GR Sport, Bisa Dapat MPV 7-Seater Ini

Tinggalkan Balasan