Nasional Jumlah Pendaftar SPMB 2025 di Jabar Tembus 262.000 Siswa

Jumlah Pendaftar SPMB 2025 di Jabar Tembus 262.000 Siswa

10
0

IndonesiaDiscover –

Jumlah Pendaftar SPMB 2025 di Jabar Tembus 262.000 Siswa
Antrian pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) yang memilih jalur IPS( FOTO ANTARA/Str-Irfan Kurnia/ss/hp/05)

SEKRETARIS Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) Herman Suryatman melakukan inspeksi terkait pelaksanaan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun 2025 di SMA Negeri 1 Kota Bandung. Secara keseluruhan di Jabar hingga Sabtu (14/6), jumlah siswa yang sudah mendaftar SPMB 2025 menembus angka 262.000-an siswa dari kuota yang tersedia kurang lebih 329.000 siswa.

“Sudah mencapai 81 persen. Ini baru empat hari, masih ada beberapa hari ke depan, silahkan manfaatkan dengan baik,” terangnya.

Herman juga mengungkap bahwa di hari kedua penyelenggaraan SPMB Jabar 2025 sempat terjadi kendala teknis. Namun perbaikan segera dilakukan hingga sampai hari ini belum ditemukan lagi kendala yang berarti. Sekarang sudah normal, silahkan optimalkan sampai tanggal 16 Juni untuk tahap 1 dan tahap 2, tanggal 24 Juni sampai 1 Juli. Pemprov pastikan SPMB Jabar 2025 bersih, akuntabel, transparan, berkeadilan dan terbebas dari praktik KKN. 

“Maka kepada masyarakat Bandung, terutama yang zonasinya sekitar SMA 1 Bandung, masih ada waktu sampai 16 Juni. Untuk jalur prestasi silahkan manfaatkan 24 Juni sampai 1 Juli,” ungkapnya.

Herman menambahkan, semua anak di Jabar mempunyai hak yang sama untuk mendapatkan akses pendidikan sehingga sesuai amanat gubernur, jangan sampai ada anak di Jabar yang tidak melanjutkan sekolah.

“Semua anak mempunyai hak untuk melanjutkan sekolah dan Pak Gubernur  berkomitmen tidak boleh ada anak yang putus sekolah, semua harus melanjutkan. Bagi keluarga kurang mampu yang terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), dipersilahkan untuk mendaftarkan anak-anaknya di jalur afirmasi,” lanjutnya.

 

Sementara itu Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Kota Bandung,.Tuti Kurniawati menyatakan,  sampai hari ini  SPMB semua proses berjalan lancar.

“Kemarin, hari kedua ada gangguan (teknis), tapi sekarang sudah normal. Tidak ada kendala, hanya saja verifikasi menumpuk. Jadi mohon bapak ibu orang tua bersabar karena verifikasi numpuk dua hari kemarin,” tandasnya.

SMA Negeri 1 Kota Bandung memiliki daya tampung atau kuota sebanyak 396 siswa. Dengan rincian, jalur domisili 35 persen atau sebanyak 139 siswa, jalur afirmasi 30 persen, terdiri dari 25 persen KETM 99 siswa, dan 5 persen PDBK sebanyak 19 siswa. Kemudian jalur mutasi 5 persen terdiri dari 2 persen perpindahan tugas sebanyak 8 siswa dan tiga persen anak guru sebanyak 12 siswa.

Jalur lainnya, yakni prestasi sebanyak 30 persen, terdiri dari prestasi akademik nilai rapor sebanyak 15 persen atau 59 siswa dan kejuaraan/penghargaan 5 persen atau sebanyak 20 siswa. Lalu dari sisi  prestasi non akademik, yang terdiri dari kejuaraan non akademik sebanyak 5 persen atau 20 siswa. Kemudian dari kepemimpinan (OSIS/Pratama), juga 5 persen atau 20 siswa.

Menurut Tuti, jumlah siswa yang mendaftar ke SMA Negeri 1 Kota Bandung sampai dengan hari ketiga, mencapai kurang lebih 262 siswa.

Jumlah tersebut diperkirakan akan terus bertambah sampai hari terakhir pendaftaran. (H-4)

Tinggalkan Balasan