IndonesiaDiscover –
ANTIVIRUS adalah perangkat lunak yang dirancang untuk mendeteksi, mencegah, dan menghapus perangkat lunak berbahaya (malware) dari komputer atau perangkat elektronik.
Malware dapat mencakup virus, worm, trojan, spyware, ransomware, dan jenis-jenis perangkat lunak berbahaya lainnya yang dapat merusak data atau mencuri informasi pribadi.
1. Pilih dan Unduh Antivirus yang Diinginkan
Tentukan antivirus yang ingin kamu gunakan, baik versi gratis maupun berbayar. Beberapa antivirus populer termasuk Avast, Bitdefender, Kaspersky, McAfee, dan Norton.
Buka situs resmi antivirus tersebut untuk mengunduh aplikasi instalasi (hindari unduhan dari situs tidak resmi untuk mencegah malware).
2. Mulai Proses Instalasi
Setelah unduhan selesai, buka file instalasi dengan mengklik dua kali.
Ikuti petunjuk pada layar. Biasanya, kamu hanya perlu memilih bahasa dan menyetujui syarat dan ketentuan.
3. Pilih Opsi Instalasi
Beberapa antivirus memiliki pilihan instalasi custom dan default. Jika ingin pengaturan dasar, pilih default. Jika ingin mengatur lokasi penyimpanan atau fitur tambahan, pilih custom.
4. Masukkan Lisensi (Jika Perlu)
Jika kamu menggunakan versi berbayar, biasanya kamu akan diminta untuk memasukkan kode lisensi. Kode ini biasanya dikirim melalui email atau disertakan di kotak pembelian.
5. Lakukan Pembaruan Antivirus
Setelah instalasi selesai, antivirus biasanya akan meminta pembaruan pertama untuk memastikan kamu terlindungi dari ancaman terbaru.
Hubungkan laptop ke internet agar antivirus dapat mengunduh database terbaru.
6. Jalankan Pemindaian Pertama
Setelah pembaruan selesai, lakukan pemindaian penuh untuk memastikan laptop bebas dari virus atau malware sejak awal.
7. Atur Jadwal Pemindaian Berkala (Opsional)
Beberapa antivirus memungkinkanmu untuk mengatur pemindaian otomatis. Pengaturan ini penting untuk menjaga laptop tetap aman tanpa perlu pemindaian manual.
Setelah selesai, antivirus kamu akan siap melindungi laptop dari ancaman.
Antivirus sangat penting untuk menjaga keamanan perangkat, terutama ketika perangkat sering terhubung ke internet atau digunakan untuk mengunduh dan menginstal aplikasi dari sumber yang tidak dikenal. (Z-12)