ndonesiadiscover.com-Pamekasan Dalam rangka mewujudkan pelayanan kesehatan yang baik bagi warga binaan pemasyarakatan WBP), Tim Medis Poliklinik Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pamekasan Kemenkumham Jatim melaksanakan pemeriksaan kesehatan.
Pelayanan kesehatan bagi warga binaan Lapas Pamekasan rutin dilaksanakan pada setiap hari kerja, hal itu terpantau di lokasi pagi hari ini petugas kesehatan Lapas Pamekasan Dokter Kristanto tengah sibuk melakukan tugas rutinnya terhadap mereka.
Pemeriksaan kesehatan yang rutin dilakukan tersebut bertempat di ruang poliklinik pada Jumat (27/9/2024).
“Kesehatan merupakan salah satu hak dasar yang harus dipenuhi oleh Negara bagi seluruh warga negaranya tanpa terkecuali, begitu juga bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang menjadi tanggung jawab Lembaga Pemasyarakatan atau Rumah Tahanan Negara (Lapas/Rutan) yang harus mendapat pelayanan kesehatan dan perawatan yang baik” ujar Nur Bambang Kalapas pafa awak media.
Lebih lanjut, Bambang Kalapas Pamekasan menjelaskan bahwa, pelayanan yang tersedia di poliklinik Lapas Kelas IIA Pamekasan ini bersifat komprehensif yang meliputi penyuluhan kesehatan, pemeriksaan kesehatan, pengobatan, rujukan ke pelayanan kesehatan dan kesehatan lingkungan.
“Pelayanan yang tersedia di poliklinik Lapas Kelas IIA Pamekasan ini bersifat komprehensif yang meliputi penyuluhan kesehatan, pemeriksaan kesehatan, pengobatan, rujukan ke pelayanan kesehatan dan kesehatan lingkungan,” kata Kalapas Pamekasan.
Ditempat yang sama,dokter Lapas Pamekasan Kristanto didampingi oleh tim perawat mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan kali ini adalah hal yang rutin dilakukan oleh tim medis Lapas Pamekasan dengan difokuskan terhadap warga binaan pemasyarakatan yang mempunyai faktor resiko seperti obesitasi, lansia, pemeriksaan tekanan darah, atau yang mempunyai riwayat penyakit sebelum yang bersangkutan bermasalah dengan hukum.
“Pemeriksaan yang kami lakukan ini adalah pemenuhan dari salah satu hak narapidana dan tahanan yaitu hak mereka untuk mendapatkan layanan kesehatan yang layak” ujar dokter Kris.
Hal senada yang disampaikan oleh Fistia salah satu perawat senior menjelaskan untuk layanan kesehatan kepada WBP ini adalah hal mutlak yang harus dilaksanakan.
“Kita disini bekerja dalam satu tim, dokter , perawat dan tim kesehatan lainnya bahu membahu melayani WBP lapas pamekasan terkait dengan masalah kesehatan yang mereka alami, kalau memang sakitnya tidak bisa kita tanggulangi, maka tim medis melalui dokter lapas akan melaporkan kepada atasan kami untuk dapatnya bisa merujuk WBP tersebut ke rumah sakit rujukan” ujar Fistia para medis.
Kemudian petugas melakukan Skrining visual, guna memilih dan memilah akses pelayanan, meliputi dari pasien dengan kasus kegawatan maka akan dilakukan pelayanan segera dan utama, sedangkan untuk pasien dengan resiko penularan udara (batuk) akan diberikan masker dan ruang tunggu khusus, selanjutnya untuk pasien kelompok rentan akan diberikan alat bantu serta ruang tunggu yang sesuai,urainya.
Untuk mendapatkan pelayanan kesehatan, para warga binaan pemasyarakatan melakukan pendaftaran layanan kesehatan di loket pendaftaran setiap harinya,terangnya.
Selain pemeriksaan kesehatan, petugas pelayanan kesehatan Lapas memberikan penjelasan tentang dosis dan cara minum obat secara langsung kepada wbp oleh para medis,pungkasnya. (Hd)