IndonesiaDiscover –
PENYANYI Jennifer Hudson merilis album liburan pertamanya, The Gift of Love, pada 18 Oktober. Perempuan 42 tahun itu menggoda penggemarnya dengan membagikan trailer di Instagram, yang menampilkan dirinya menyanyikan lagu jazz “Jingle Bells” sambil meletakkan hadiah di bawah pohon Natal.
“Saya tidak sabar menunggu ini menjadi milik kalian!” tulisnya dalam keterangan postingannya.
Album ini, yang menjadi album pertama Hudson di bawah label Interscope Records, akan menampilkan pemenang EGOT tersebut menyanyikan lagu-lagu klasik liburan seperti “The Christmas Song,” “O Holy Night,” “Winter Wonderland,” “Little Drummer Boy,” “My Favorite Things,” “Go Tell It on the Mountain,” “Jingle Bells,” dan “Auld Lang Syne,” serta beberapa lagu orisinal.
Baca juga : RAN Rilis 2 Single Baru dari Album Teater Nestapa, Ini Loh Bocorannya
Pembawa acara The Jennifer Hudson Show ini juga menggandeng kekasihnya, Common, untuk berkolaborasi dalam lagu baru “Almost Christmas,” sementara kuintet asal Afrika Selatan, The Joy, tampil di lagu klasik “Carol of the Bells.”
The Gift of Love akan menjadi album pertama Hudson dalam 10 tahun, di mana acara bincang-bincangnya akan kembali pada 16 September untuk musim ketiga.
Album terakhirnya, JHUD, dirilis pada 2014 dan berhasil masuk dalam Top 10 tangga album Billboard 200.
Baca juga : Zedd Luncurkan Album Telos dengan Sentuhan Akhir dan Harapan Baru
Pada 2021, dia menyanyikan ulang lagu Darlene Love, “Christmas (Baby Please Come Home),” dan mengatakan kepada People, musim liburan adalah “waktu favoritnya sepanjang tahun.”
“Bukan rahasia lagi bahwa Natal adalah waktu favorit saya sepanjang tahun dan salah satu hal yang paling saya sukai adalah musik liburan,” katanya. “Bagi saya, ini semua tentang menciptakan perasaan cinta dan kehangatan untuk merayakan musim liburan, jadi saya berharap lagu ini bisa melakukan hal yang sama bagi semua orang, terutama penggemar luar biasa saya yang telah meminta album Natal ini!”
Di tahun yang sama, dia juga menyebut dirinya sebagai “penggemar berat liburan” dan fokus pada kegiatan amal.
“Itu sudah menjadi bagian alami dari diri saya,” katanya mengenai kebiasaan berbagi yang sudah ia bawa sejak kecil. “Saya harus memberikan kredit itu kepada ibu saya, yang mendorong saya untuk memulai Julian D. King Gift Foundation, karena kami berasal dari keluarga yang suka memberi.” (People/Z-3)
