KOMISI Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa satu saksi dalam kasus dugaan rasuah pengadaan lahan di sekitaran Jalan Tol Trans Sumatra pada Jumat (9/8/2024). Dia diminta menjelaskan hubungannya dengan salah satu tersangka.
“Saksi hadir, didalami terkait hubungan atau relasinya dengan tersangka BP dan pengetahuannya terkait pengadaan lahan Jalan Tol Trans Sumatra,” kata juru bicara KPK Tessa Mahardhika Sugiarto melalui keterangan tertulis, Sabtu (10/8/2024).
Tessa cuma mau memerinci inisial saksi yakni DF. Namun, berdasarkan pantauan di Gedung Merah Putih KPK, dia yakni karyawan swasta Dalil Firmansyah.
Baca juga : Peran Dewan Komisaris dalam Kasus Korupsi di ASDP Diulik KPK
Tessa juga enggan memerinci tersangka yang dekat dengan Dalil. Informasi itu baru dibuka lengkap jika penahanan dilakukan.
Dalam perkembangan kasus ini, KPK menyita 54 bidang tanah yang diyakini berkaitan dengan perkara. Nilai aset itu ditaksir seharga Rp150 miliar.
KPK mengumumkan penyidikan baru. Tindakan rasuah yang diusut berkaitan dengan proyek pengadaan lahan untuk pembangunan Tol Trans Sumatra yang dilaksanakan PT Hutama Karya Persero.
KPK mengatakan penyidik mengendus adanya kerugian negara dari pengadaan lahan itu. Nominalnya ditaksir mencapai miliaran rupiah. (Can/P-3)
