IndonesiaDiscover –
GAC Aion Y Plus dikabarkan segera mengaspal di Tanah Air lewat pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) Juli 2024 mendatang. Praktis mobil ini akan menantang para mobil listrik seperti Wuling Cloud EV, BYD Atto 3, MG 4 EV, hingga MG ZS EV.
Pihak GAC Indonesia mengundang kami untuk melihat langsung unitnya. Sekaligus memberikan informasi soal spesifikasi yang akan disuntik menjelang debutnya nanti. Memang belum menyajikan secara gamblang, namun detail spesifikasinya sudah diungkap khusus konsumen pasar Indonesia.
GAC Aion Y Plus menawarkan konfigurasi 5 penumpang dengan sajian kabin yang sangat lapang. Tawaran lega tersebut hadir pada baris ke-2 dengan jarak leg room (ruang lutut) hingga 1.022 mm dan diklaim terluas di kelasnya.
Saat kami menjajal memang ruang lutut untuk tinggi badan 175 cm terbilang mumpuni, jarak lutut ke posisi bangku depan menyisakan 20 jari . Pun untuk ruang kepala, ada jarak bebas hingga 8 jari. Racikan yang menarik untuk sebuah mobil listrik bergaya MPV Cross 5-seater.
Spesifikasi Aion Y Plus Pasar Indonesia
Merujuk spesifikasi resmi yang diumbar oleh GAC Indonesia, Aion Y Plus memiliki dimensi panjang 4.535 mm, lebar 1.870 mm, tinggi 1.650 mm, dan wheelbase 2.750 mm. Racikan ini lebih panjang, lebih tinggi, dan punya wheelbase yang juga lebih melar dibandingkan rival terdekatnya, Wuling Cloud EV.
GAC Aion Y Plus akan hadir dalam 2 varian. Pertama Exclusive dengan baterai LFP 50,66 kWh berjarak jangkau 410 km NEDC. Lalu Premium dengan baterai LFP 50,66 kWh punya jarak tempuh 490 km NEDC. Adapun komponen baterai didinginkan dengan sistem cooling liquid.
Kedua varian di atas sama-sama dibekali motor penggerak berjenis Permanent Magnet Synchronous yang menghasilkan tenaga 150 kW atau 201 Hp dan torsi puncak 225 Nm. Output itu kemudian disalurkan ke roda depan atau FWD. Semenatara klaim akselerasi dari posisi diam ke 100 km/jam dituntaskan dalam waktu 8,5 detik.
Sayang belum ada informasi menyoal tipe port charging yang akan digunakan nanti, namun mengacu spesifikasi di Thailand mobil ini sudah mengusung CCS2-Type 2. Durasi pengecasan DC butuh waktu 45 menit dari posisi 20 ke 80 persen. Kemudian dengan metode AC normal menelan waktu 9-10 jam untuk pengisian daya baterai penuh.
Akomodasi Kabin Lapang
Pengaturan jok ‘Sofa Mode’ seperti di Wuling Cloud EV juga hadir pada GAC Aion Y Plus. Pengaturannya identik, perlu melepas komponen headrest bangku depan dan merebahkan secara penuh kursinya dengan electric adjuster seat yang sudah tersedia.
Di konsol tengah dilengkapi dengan 2 cup holder, 2 ruang penyimpanan tertutup, serta door trim yang juga sudah tersedia tempat penyimpanan botol dan barang lainnya. Layout ini juga berlaku pada baris ke dua, disematkan dengan arm yang lengkap dengan 2 cup holder-nya.
Pelipatan bangku belakang mengadopsi layout 60:40 yang bila direbahkan secara penuh maka punya daya angkut barang hingga 1.200 liter. Bila bangku baris ke-2 tegak, ruang bagasi masih cukup lapang untuk membawa 3 koper medium.
Kaki-kaki
GAC Aion Y Plus mengemas suspensi Macpherson Strut Independent di depan dan Torsion Beam di belakang. Seluruh roda dibalut dengan pelek berukuran 18 inci profil ban 215/50. Roda pada bagian depan dan belakang juga telah dilengkapi dengan pengereman cakram.
Desain pelek Spoke Star menawarkan visual sporty. Cukup berbeda dengan kebanyakan mobil listrik di Indonesia bergaya aero wheel EV. Laburan warna gun metal juga terlihat serasi dengan pakem crossover yang hadir pada mobil ini, mulai dari pengaplikasian over fender hingga roof rail.
Baca Juga: Sebelum Resmi Meluncur, GAC Aion Uji Jalan Aion Y Plus di Jabodetabek
Kelengkapan Fitur
Urusan fitur juga jadi daya jual, head unit yang jadi pusat kontrol fitur punya bentang layar 14,6 inci dipadukan dengan MID Cluster meter berukuran 10,25 inci. Mobil ini juga dilengkapi Panoramic Sunroof dengan Electric Sunshades.
Belum ada informasi lebih lanjut menyoal fitur-fiturnya, namun mengacu laman resmi GAC Global, Aion Y Plus sudah dibekali dengan ragam fitur sebagai berikut:
Fitur Keselamatan
- ABS
- Electronic Braking System (ESP)
- Electronic Brake Force Distribution (EBD)
- Airbags (Dual Front, Front Side, Side Curtain)
- Auto Hold
- ISOFIX
- Traction Control System
- Cruise Control
- 360 HD View Camera System
- Rear Parking Sensor
- TPMS
Fitur Interior
- I-Pedal
- Keyless Entry
- Automatic AC
- Multifunction Steering Wheel
- Ambient Lights
- 12 V Power Outlet
- USB Port Baris Depan & Belakang
Fitur Eksterior
- LED Headlights
- DRL
- Rear Fog Light
- Electric Hidden Door Handles
- Tail Light LED Stop Lamp
- High Mount Stop Lamp
Bocoran GAC Aion Y Plus untuk pasar Indonesia juga akan dilengkapi dengan fitur keselamatan ADAS. (Advanced Driving Assistance System). Namun pihak GAC Indonesia belum mau mengumbar kelengkapan ADAS apa saja yang bakal disuntik pada mobil pertamanya itu. Unit yang ditampilkan kepada media juga dalam keadaan tanpa listrik sehingga kami tak bisa mengeksplorasinya secara luas.
Pihak GAC Indonesia pun masih menutup rapat informasi harga jual dari Aion Y Plus. Ya, kembali lagi mungkin saja perusahaan ingin memanfaatkan lantai GIIAS untuk prosesi peluncuran resminya. Namun hemat kami, mobil ini menarik bila ditawarkan di rentang harga Rp400 jutaan, bisa menjadi opsi masuk akal dari lawan-lawan yang sudah dijual resmi saat ini. (KIT/ODI)
Baca Juga: Perluas Jangkauan Hingga Siapkan 7 Model Jadi Strategi GAC Aion di Indonesia
