KEMENTERIAN
PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF/BADAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF
Menparekraf Tutup Acara Likupang Tourism Festival dan
Sesi Pertama UCLG ASPAC
Likupang, 7 Juni 2024 – Menteri
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
(Menparekraf/Kabaparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno secara resmi menutup event
Likupang Tourism Festival (LTF) 2024 dan The First Session of the 2024 UCLG
ASPAC (United Cities and Local Government Asia Pacific) Executive Bureau di
Paradise Hotel Likupang, Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Jumat (7/6/2024).
Menparekraf Sandiaga Uno hadir dan menutup acars Likupang Tourism Festival (LTV) 2024 di Paradise Hotel Likupang, Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Jumat (7/6/2024).
Menparekraf Sandiaga dalam sambutannya
mengatakan, kedua event yang diadakan dalam waktu bersamaan di lokasi yang sama
ini menjadi momen yang tepat untuk memperkenalkan Likupang sebagai salah satu
dari lima destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) yang ada di Indonesia.
Mengingat, Likupang Tourism Festival merupakan salah satu dari 100 event yang
masuk dalam kalender event Kemenparekraf, Kharisma Event Nusantara (KEN).
Tak hanya itu, LTF ini juga dibarengi dengan
pelaksanaan The First Session of the 2024 UCLG ASPAC Executive Bureau yang
diikuti oleh ratusan delegasi pemerintah daerah dari 11 negara di kawasan Asia
Pasifik. Sehingga, kedua event ini pun menjadi media promosi yang kuat untuk
memperkenalkan Likupang ke wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara.
“Likupang adalah satu dari lima
destinasi super prioritas yang oleh pemerintah akan terus dikembangkan pada
tahun yang akan datang dan salah satu yang mendukung ini adalah event-event
Mice International dan juga festival pariwisata. UCLG ASPAC dan Likupang
Tourism Festival ini adalah ajang promosi bukan hanya untuk Kabupaten Minahasa
Utara dan Likupang tapi seluruh masyarakat yang ada di Sulawesi Utara,”
kata Sandiaga.
Dalam kesempatan ini, Menparekraf Sandiaga
juga mengapresiasi keberhasilan Bupati Minahasa Utara, Joune Ganda, dalam
mendatangkan event berkelas internasional ke daerahnya. “Ini harus menjadi
inspirasi bagi pemerintah daerah lainnya untuk menarik event-event
internasional ke wilayahnya,” katanya.
Selain itu, Menparekraf Sandiaga menuturkan,
pertemuan sesi pertama UCLG ASPAC telah menghasilkan deklarasi Minahasa Utara.
Adapun poin-poin dari deklarasi ini adalah:
1. Rencana pembentukan maritime hub yang
akan digagas di di Minahasa Utara;
2. Dukungan peningkatan kualitas pendidikan
di lima sekolah di Minahasa Utara oleh Pemerintah Guangzhou, Tiongkok;
3. Pengembangan pariwisata hijau di Minahasa
Utara; dan
4. Pengembangan sumber daya manusia (SDM)
untuk mendukung echotourism.
Sementara itu, Bupati Minahasa Utara, Joune
Ganda, optimistis kehadiran kedua event ini bisa memperkenalkan keindahan
Likupang ke dunia internasional, khususnya kepada publik di kawasan Asia
Pasifik. Tak hanya itu, ia berharap deklarasi Minahasa Utara ini mampu
mendatangkan manfaat bagi masyarakat di daerahnya.
“Saya berharap, kegiatan dan upaya yang
dilakukan oleh pemerintah saat ini, baik dari pemerintah pusat maupun
pemerintah provinsi dan Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara senantiasa didukung
oleh masyarakat. Juga tentunya kita semua paham ini demi kemajuan kita bersama,
demi kemajuan Kabupaten Minahasa Utara,” kata Joune.
Penutupan ini juga dihadiri Kepala Dinas
Pariwisata Provinsi Sulawesi Utara, Henry Kaitjily dan Sekretaris Jenderal UCLG
ASPAC, Bernadia Irawati Tjandradewi.
I
Gusti Ayu Dewi Hendriyani
Kepala
Biro Komunikasi
Kementerian
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Untuk
informasi terkini terkait Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kunjungi
https://kemenparekraf.go.id/berita