IndonesiaDiscover, Indonesia – Pemain Manchester City, Phil Foden mengungkapkan bahwa dirinya mendapatkan beban untuk bisa tampil baik bersama timnas Inggris. Tapi dia memang mengakui bahwa performanya bersama The Three Lions masih jauh dari harapan.
Foden tampil luar biasa bersama Man City musim ini, mencetak 27 gol di semua kompetisi dan membawa The Cityzens juara Premier League. Ini adalah musim terbaik dalam kariernya dalam hal jumlah gol.
Namun bersama Inggris, Foden hanya mampu mencetak 4 gol dari 33 caps. Dia mengakui bahwa performanya bersama The Three Lions belum maksimal.
“Ada banyak tekanan di pundak saya. Banyak orang mengatakan saya perlu tampil lebih banyak untuk negara saya. Saya tidak keberatan dengan tekanannya. Saya merasa saya pasti bisa menjadi jauh lebih baik untuk tim nasional,” ucap Foden seperti dilansir Football5Star dari Mirror.
”Sekarang saya sangat bertekad untuk mengenakan jersi ini dan membuktikan bahwa semua orang salah dan mencoba melanjutkan performa saya.
“Itulah tujuan saya sekarang, untuk membuat negara bangga, untuk tampil dengan kemampuan terbaik saya. Saya tahu itu akan terjadi sekarang di timnas Inggris.”
Phil Foden Soal Posisinya
Musim ini, Foden lebih sering bermain di nomor 10 bersama Man City dengan Bernardo Silva bermain di sebelah kanan dan Jack Grealish atau Jeremy Doku bermain di sisi kiri.
Karena hal ini muncul perdebatan bagaimana formasi di timnas Inggris nantinya, karena Jude Bellingham yang tampil luar biasa bersama Real Madrid juga bermain di posisi nomor 10 musim ini.
“Kadang-kadang sulit. Pelatih (Gareth Southgate) mempunyai cara bermain yang berbeda, Anda bermain dengan pemain baru. Kadang-kadang ketika Anda mendapatkan bola, Anda tidak yakin apakah mereka akan meminta umpan terobosan atau pendek. Ini hanya tentang membangun koneksi,” ujar Foden.
”Saya telah bermain beberapa kali untuk Inggris dengan pemain serupa dan saya pikir itu membantu saya dan penampilan saya jelas meningkat.
“Saya merasa telah beradaptasi dengan baik tahun ini dengan jersi klub untuk skenario yang berbeda. Jadi saya berharap saya bisa pergi ke tim nasional dan melakukan hal yang sama.”
