Olahraga Kiper Jepang Sebetulnya Tak Yakin Bisa Selamatkan Penalti

Kiper Jepang Sebetulnya Tak Yakin Bisa Selamatkan Penalti

14
0

IndonesiaDiscover, Indonesia – Kesuksesan timnas U-23 Jepang menjuarai Piala Asia U-23 2024 tak terlepas dari penyelamatan penalti yang dilakukan kiper Leo Kokubo pada menit ke-10 injury time. Dia dengan tepat menepis eksekusi Umarali Rakhmonaliev yang mengarah ke sebelah kanannya.

Mengenai momen itu, Kokubo sama sekali tak menyangka akan jadi pahlawan. Secara pribadi, dia benar-benar tak percaya diri ketika wasit Mooud Bonyadifard menghadiahkan penalti bagi timnas U-23 Uzbekistan. Menurut dia, kesukesannya menepis eksekusi Rakhmonaliev adalah berkat rekan-rekannya. Terutama Hiroki Sekine.

Timnas U-23 Jepang menjuarai Piala Asia U-23 2024 berkat penyelamatan Leo Kokubo.
Getty Images

“Aku tak terlalu percaya diri menghadapi penalti. Saat itu, rekan-rekan menyemangatiku. Seki bilang, ‘Brian, kamu pasti bisa menahannya!’ Aku percaya kata-katanya. Aku senang ketika ternyata benar-benar bisa melakukan itu,” urai Leo Kokubo seperti dikutip IndonesiaDiscover dari Gekisaka.

Bukan hanya itu, peran staf kepelatihan juga penting. Dia mampu membaca arah eksekusi Rakhmonaliev berkat informasi dari mereka. “Aku melompat ke arah yang tepat. Aku benar-benar bahagia karena ternyata mampu menjangkau bola,” kata kiper yang kini membela Benfica B tersebut.

Leo Kokubo saat menyelamatkan penalti Umarali Rakhmonaliev.
Getty Images

Leo Kokubo Selamatkan Hiroki Sekine

Bukan tanpa alasan Hiroki Sekine jadi orang yang memberikan dorongan semangat kepada Leo Kokubo saat penalti pada pengujung injury time laga final Piala Asia U-23 2024 tersebut. Pasalnya, dialah yang menyebabkan penalti terjadi. Bola sundulan Alisher Odilov mengenai tangannya.

Tak heran pula bila Sekine jadi orang yang paling lega ketika Kokubo mampu menepis eksekusi penalti Umarali Rakhmonaliev. Andai gol, pertandingan akan diperpanjang dan mungkin saja timnas U-23 Jepang gagal jadi juara. Sudah barang tentu, Sekine akan jadi orang yang paling bersalah.

Hiroki Sekine paling berterima kasih kepada Leo Kokubo.
gekisaka.jp

“Setelah pertandingan, aku memeluk dia dan berkata, ‘Terima kasih!’ Aku berdia agar Leo-kun mampu menahan penalti itu. Dia benar-benar melakukan hal itu dan aku pun terselamatkan,” ujar Sekine yang tak dapat langsung memeluk Kokubo karena lawan segera mengambil tendangan penjuru setelah penyelamatan sang kiper.

Berkat penyelamatan penalti yang dilakukan Leo Kokubo, Jepang jadi tim pertama yang menjuarai Piala Asia U-23 sebanyak 2 kali. Sebelumnya, Jepang menjuarai ajang ini pada 2016. Ketika itu, mereka menang 3-2 atas Korea Selatan pada laga final. Bintang mereka kala itu adalah Takuma Asano yang mencetak brace.

Tinggalkan Balasan