
IndonesiaDiscover.com – Saat liburan adalah momentum untuk berpergian bersama keluarga. Berbagai kondisi di jalan saat liburan seperti jalan yang padat dan macet, tidak menutup kemungkinan mobil kamu mengalami risiko di jalan seperti mobil mogok serta insiden yang melibatkan bodi kendaraan.
Mulai dari rusak ringan seperti baret ringan akibat tersenggol kendaraan lain, bahkan hingga kecelakaan berat atau mobil dicuri. Meskipun perkembangan digital saat ini memudahkan dalam mengurus klaim asuransi, tetap ada hal yang wajib diperhatikan agar proses pengajuan berjalan lancar.
Kondisi ini penting dipastikan agar pengajuan klaim kendaraan kamu dapat ditangani secara cepat sampai mobil diperbaiki dan kembali mulus sesuai harapan. Berikut tips dari BRI Insurance, dikutip Jumat (9/2).
1. Cek Masa Berlaku Asuransi Mobil
Sebaiknya kamu memastikan bila polis asuransinya masih aktif, jangan sampai masanya sudah habis sehingga kendaraan kamu tidak tercover. Kamu juga perlu melakukan pengecekan jenis asuransi yang digunakan. Hal ini biasanya tergantung dari jenis polis yang dipilih saat melakukan penutupan asuransi kendaraan.
2. Siapkan Dokumen Pendukung Klaim Asuransi
Siapkan syarat atau dokumen pendukung klaim asuransi secara online maupun offline. Biasanya berupa Surat Izin Mengemudi (SIM) yang masih berlaku, Kartu Tanda Penduduk (KTP), dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) yang juga tidak mati.
Apabila kamu melakukan lapor klaim pada layanan asuransi via online, persiapkan dokumen tersebut dengan melakukan scan atau foto dokumen sesuai kebutuhan dan syarat klaim.
3. Segera Lakukan Lapor Klaim lewat Aplikasi
Bila semua syarat sudah lengkap dan asuransi masih aktif, kamu disarankan segara membuat laporan di fitur lapor klaim yang tersedia pada aplikasi BRINSMobile dan layanan dapat diakses 24/7.
Setelah dilakukan pelaporan melalui BRINSMobile atau channel lain akan langsung di respons oleh petugas klaim 1×24 Jam hingga laporan sudah diterima dan mendapat persetujuan sampai perbaikan kendaraan kamu sudah ditangani oleh pihak bengkel.
4. Monitoring Proses Klaim secara Online