
IndonesiaDiscover –
Sejak Agustus 2023, muncul isu rangka eSAF Honda. Waktu itu, amat ramai di jejaring sosial. Kementerian Perhubungan dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) turun tangan, investigasi. Hasilnya mereka menemukan karat di rangka kendaraan konsumen. Namun tidak terjadi recall atau penarikan ulang. Lantas apakah berdampak terhadap bisnis Astra Honda Motor (AHM) hingga kuartal III 2023?
Dilihat dari data Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terbaru. Penjualan sepeda motor secara nasional tumbuh 31 persen atau menjadi 4,7 juta unit. Itu terjadi selama sembilan bulan pertama sejak Januari sampai September 2023. Artinya isu memang sedang bergulir. Sedangkan menurut laporan keuangan Astra International, performa AHM waktu itu tidak terdampak.
Kinerja penjualan Astra atas sepeda motor Honda meningkat 39 persen menjadi 3,7 juta unit dibandingkan periode yang sama tahun lalu (sembilan bulanan). Sebab pada 2022, hampir semua pabrikan, termasuk AHM menemui kendala produksi akibat masalah ketersediaan semikonduktor yang berdampak terhadap bisnis.
Masih menukil laporan keuangan Astra. Tren positif masih terjadi sampai kuartal III 2023. Hal ini terlihat dari pangsa pasar yang meningkat. Mulanya 74 persen menjadi 79 persen. Selama periode ini, Astra Honda Motor tercatat meluncurkan tiga model baru dan sembilan model revamped (penyegaran) demi menjaga market. Termasuk merilis satu model BEV, yakni Honda EM1 e:. Nah, untuk mengetahui apakah pasar mereka tergerus atau tidak secara detail. Harus dilihat nanti laporan komprehensif pada kuartal keempat tahun ini.
Baca Juga: Tiga Motor Modifikasi Ini Jadi Juara Nasional Honda Modif Contest 2023
Garansi 5 Tahun untuk Semua Model
Belajar dari kejadian itu. Akhirnya AHM memberikan jaminan kualitas produk dan kenyamanan konsumen. Kini tersedia garansi rangka hingga 5 tahun tanpa batas jarak tempuh (kilometer) untuk setiap sepeda motor baru yang diterima konsumen sejak 25 Oktober 2023. Periode baru masa garansi ini juga berlaku di semua model sepeda motor. Termasuk jenis kendaraan skutik, cub, sport, motor listrik, hingga big bike.
Perlindungan menyeluruh bagi semua sepeda motor Honda juga diberikan. Yani melalui jaminan garansi dengan perpanjangan jarak tempuh komponen injeksi PGM-FI selama 5 tahun atau 60.000 km. Lalu garansi mesin selama 3 tahun atau 36.000 km. Garansi kelistrikan dan komponen rangka selama 1 tahun atau 12.000 km. Jaminan garansi terbaru ini berlaku buat sepeda motor produksi AHM dan kelas premium Honda.
“Jadi, periode baru masa garansi rangka 5 tahun. Serta perpanjangan jarak tempuh garansi komponen injeksi PGM-FI, mesin dan kelistrikan. Merupakan bentuk tanggung jawab sekaligus apresiasi kami atas kepercayaan dan loyalitas pelanggan terhadap sepeda motor Honda. Kami ingin meningkatkan kepuasan, kesenangan dan kebebasan konsumen setia Honda. Tentunya dalam menikmati sensasi berkendara dengan teknologi serta layanan purnajual terbaik kami. Tersebar luas di penjuru Indonesia,” ungkap Octavianus Dwi, Direktur Marketing AHM. (ALX/ODI)
Baca Juga: AHM Rilis New Honda Scoopy Sekaligus Umumkan Garansi Rangka 5 Tahun