Jakarta, IndonesiaDiscover – Uji Laik Fungsi (ULF) Jalan Tol Binjai – Langsa seksi Binjai – Pangkalan Brandan segmen Stabat – Kwala Bingai sepanjang tujuh kilometer (km) selama dua hari, yakni pada 10-11 Juli 202 telah dituntaskan PT Hutama Karya (Persero) atau Hutama Karya.
“ULF bertujuan untuk memastikan semua persyaratan spesifikasi teknis dan fasilitas perlengkapan jalan terpenuhi,” kata Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Tjahjo Purnomo, dalam keterangannya di Jakarta pada Kamis (13/7/2023)
Uji spesifikasi itu dilakukan bersama sejumlah pihak seperti, Ditjen Perhubungan Darat, Korlantas Polri, KKJJ Bintek, Pelaksana Jalan Bebas Hambatan (PJBH), Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Sumut Subdit Pengadaan Lahan.
Tjahjo mengatakan, ULF dilakukan pada segmen tol Stabat – Kwala Bingai dan juga gerbang tol Kwala Bingai dalam upaya mempercepat pengoperasian bagian dari Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) itu
Tim yang melakukan ULF sendiri terbagi menjadi tiga sub tim, yakni Sub Tim Satu Bidang Keselamatan dan Manajemen Lalu Lintas Jalan, Sub Tim Dua Bidang Sarana Jalan, Jembatan dan Bangunan Pelengkap, dan Sub Tim Tiga Bidang Operasi dan Administrasi.
“(Tujuannya) untuk memastikan semua telah sesuai standar, baik dari sisi keselamatan lalu lintas maupun kualitas jalan tol itu sendiri,” ujar EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya.
Lebih lanjut Tjahjo mengatakan, lingkup pemeriksaan pada segmen tol ini terbagi menjadi dua jalur yakni Jalur A dan B.
Jalur A meliputi Ramp Stabat, Sta. 11+800 – Sta. 19+350 dan Off Ramp Kwala Bingai, sedangkan Jalur B meliputi On Ramp Kwala Bingai, Sta. 19+350 – Sta. 0+000 dan Ramp Empat Stabat.
“Setelah rangkaian uji spesifikasi dilaksanakan, akan dilakukan pembahasan terkait hasil pengujian dari setiap tim inspeksi pada Rapat Pleno Hasil Pemeriksaan,” tuturnya.
Hingga akhir Juni 2023, akumulasi progres konstruksi dari kedua seksi jalan tol Binjai – Pangkalan Brandan sudah mencapai 80 persen dengan pengadaan lahan yang terus dilakukan mencapai 96 persen.
Pembangunan segmen Tol Stabat – Kwala Bingai merupakan bagian dari pembangunan jalan tol seksi dua Stabat – Tanjung Pura dengan panjang 26,2 km.
Foto: dok Hutama Karya
