Otomotif Kawasaki W175 Punya Warna Baru, Pakai Konsep Macho dan Elegan

Kawasaki W175 Punya Warna Baru, Pakai Konsep Macho dan Elegan

8
0
Kawasaki W175 Punya Warna Baru, Pakai Konsep Macho dan Elegan

IndonesiaDiscover –

Kawasaki Indonesia beri penyegaran buat W175. Kuda besi berjenis retro yang baru mengusung warna macho dan elegan. Grafis yang menempel lebih maskulin namun tetap mencirikan keluarga W Series. Unit baru dengan identitas Special Edition (SE) ditawarkan dengan harga Rp35,5 juta OTR DKI Jakarta.

W175 dengan warna baru diberi nama Black Style. Ia menjadi model paling menonjol dari yang lain. Tampilannya didominasi kelir hitam. Cover lampu utama bulat gunakan corak gelap dipadu dengan chrome. Mempertegas image Black Style, desain jok dengan pola tuck and roll memberikan kesan klasik dan elegan.

Lantaran dirinya termasuk Special Edition, motifnya lebih minimalis. Grafis yang menempel di tangki dan panel bodi samping pakai warna emas. Terdapat ciri khas tulisan di kedua panel.

“Kami paham konsumen retro ingin tampil lebih macho dan elegan, warna hitam merupakan visual yang menggambarkan karakter tersebut. Dengan adanya varian terbaru ini, maka semakin banyak pilihan yang dimiliki oleh calon konsumen Kawasaki W175,” ucap Michael C. Tanadhi, selaku Head Sales & Promotion PT. Kawasaki Motor Indonesia.

Sayangnya pihak pabrikan hanya memberi penyegaran warna, tidak mengubah bagian lain. Jantung mekanis masih menggendong mesin 1-silinder berkapasitas 177 cc SOHC, pakai pendingin udara dan transmisi manual 5 percepatan. Motor dengan pengabutan bahan bakar karburator (belum injeksi) tersebut dapat menghasilkan tenaga sebesar 13 Hp di 7.500 rpm serta mempunyai torsi sebesar 13,2 Nm di kitiran 6.000 rpm.

Baca Juga: Bagi Penyuka Motor Retro, Pilih Kawasaki W175 Cafe atau Yamaha XSR 155?

Kawasaki W175 2023

Mengusung rangka jenis semi double cradle. Rancang bangun berukuran total 1.940 x 765 x 1.045 mm (PxLxT). Wheelbase tercatat 1.275 mm dengan ground clearance 165 mm. Tinggi jok hanya 775 mm dan bobot kering 126 Kg, cocok untuk postur tubuh orang Indonesia. Sementara tangkinya dapat menampung bahan bakar sebanyak 13,5 liter.

Untuk peredam kejut, pakai tipe teleskopik di depan dan suspensi ganda belakang dengan setelan preload. Sementara sistem pengereman depan jenis cakram berdimensi 220 mm yang dijepit kaliper 2 piston, dan belakang masih mengandalkan tromol. Keduanya berada di tengah pelek 17 inci, masing-masing dibalut ban 80/100 dan 100/90.

Sebagai informasi, genre retro dari Kawasaki mulai dirilis pada 2014 dengan brand Estrella. Di tahun berikutnya tepatnya 2016 diperkenalkan W800. Kemudian lahirlah W175 di 2017 dalam acara Kawasaki Bike Week. Pertama kali muncul ia menjadi primadona baru di kelas sport dengan kubikasi di bawah 200 cc, dan rentang harga Rp30 juta-an di Indonesia.

Kawasaki W175 mengusung konsep “Authentic Retro” dan menjadi pioneer di kelasnya. Karena itulah KMI terus melakukan pembaharuan pada W175 hingga hari ini.

Brand W series adalah model unit Kawasaki yang telah berusia lebih dari 60 tahun. W1 adalah model Jepang berkapasitas terbesar pada masanya. Ia mendapatkan pengakuan di seluruh dunia dan merupakan langkah awal Kawasaki untuk menjadi produsen sepeda motor berkapasitas besar.

Di segmen target yang didominasi oleh moped, skuter, dan replika motor sport fairing, W175 menawarkan pengendara alternatif berkelas untuk komuter. W175 menampilkan desain sederhana dan tradisional yang mirip dengan W800 dan W250, model retro autentik Kawasaki. (BGX/ODI)

 

Baca Juga: Karena Alasan Ini Kawasaki Indonesia Belum Mau Memperbarui W175

Tinggalkan Balasan