


Surakarta dan kawasan di sekitarnya bisa dibilang merupakan salah satu destinasi wisata yang cukup komplit serta menarik untuk dikunjungi, terlebih untuk berkunjung bersama-sama dengan keluarga. Bagaimana tidak, Surakarta dan kawasan di sekitarnya ini memiliki banyak sekali potensi pariwisata dan seni serta budaya yang sangat tepat menjadi objek penambah wawasan dan pengetahuan.
Surakarta pun semakin menjadi primadona karena hanya berjarak sekitar 7 jam saja road trip dari Jakarta. Apalagi transportasi umum berupa kereta api, bis, dan pesawat terbang juga tersedia serta siap melayani perjalanan Sobat Pesona dari dan menuju ke kota yang biasa dikenal juga dengan sebutan Kota Solo ini.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno pun, meyakini bahwa di masa pandemi Covid-19 ini, wisatawan akan lebih condong memilih pariwisata yang berkonsep personalized, customized, localized dan smaller in size.
Nah, objek wisata berikut ini sangat tepat bagi Sobat Pesona yang berkunjung ke Surakarta dan sekitarnya bersama keluarga untuk berlibur sekaligus juga guna dapat menambah wawasan dan pengetahuan.
Museum Purbakala Sangiran
Museum Purbakala Sangiran merupakan museum arkeologi yang letaknya berdekatan dengan area situs fosil purbakala Sangiran yang merupakan salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO.
Keberadaan situs Sangiran ini meliputi tiga kecamatan di Sragen yaitu Kecamatan Gemolong, Kecamatan Kalijambe, dan Kecamatan Plupuh serta Kecamatan Gondangrejo yang masuk wilayah Kabupaten Karanganyar.
Kawasan Sangiran sendiri sudah cukup dikenal secara internasional karena merupakan salah satu lokasi penemuan banyak fosil manusia purba mulai dari penemuan yang biasa sampai penemuan penting.
Di dalam Museum Purbakala Sangiran ini, Sobat Pesona dapat menemukan berbagai hal yang berkaitan dengan kehidupan purbakala manusia. Berbagai hal yang dapat ditemukan di sini di antaranya; lapisan tanah serta peninggalan batu alam dari masa lampau, informasi rinci perjalanan Sangiran dari laut sampai daratan, fosil hewan serta manusia purba, artefak manusia purba, patung manusia purba Homo Erectus.
Alamat : Jalan Kebayanan 1, Kalijambe, Kabupaten Sragen
Jadwal : 08.00 – 16.00 WIB
Harga : Rp8.000,- (Wisatawan Domestik) & Rp15.000,- (Wisatawan Mancanegara)
Batik Danar Hadi
Selain bisa menambah wawasan dan pengetahuan seputar fosil dan artefak purba, di Surakarta, Sobat Pesona juga bisa menambah wawasan seputar budaya, terkhusus budaya batik, langsung dari keluarga dari pengusaha batik ternama di Surakarta yakni, Danar Hadi.
Berdasarkan sejarah Danar Hadi didirikan pada tahun 1967. Seperti kebanyakan perusahaan keluarga lainnya, yang merupakan gabungan antara warisan dan hak penerus, Danar Hadi berawal dari sebuah industri rumahan yang digawangi kerja keras dan perencanaan bisnis yang cerdas. Kedua pendirinya, Santosa Doellah dan istrinya, Danarsih Hadipriyono, adalah keturunan pengusaha batik.
Kini bangunan yang sempat digunakan berdagang pada awal usaha tersebut telah diubah fungsi menjadi sebuah museum yang diberi nama Museum Batik Danar Hadi. Museum legendaris ini menyuguhkan koleksi batik kualitas terbaik dari berbagai daerah seperti batik asli keraton, batik China, batik Jawa Hokokai yang terpengaruhi oleh kebudayaan Jepang, batik pesisir seperti dari Kudus, Lasem serta Pekalongan, batik Sumatera, dan berbagai jenis batik lainnya. Konon kabarnya koleksi kain batik di Museum Batik Danar Hadi ini mencapai 1.000 helai dan sudah diakui oleh MURI (Museum Rekor Indonesia) sebagai museum dengan koleksi batik terbanyak.
Menariknya lagi, Sobat Pesona yang berkunjung ke museum ini akan dapat melihat proses pembuatan batik bahkan mengikuti workshop pembuatan batik secara langsung.
Alamat : Jalan Slamet Riyadi No. 261, Surakarta
Jadwal : 09.00 – 16.30 WIB
Harga : Rp35.000,- (Umum) dan Rp15.000,- (Pelajar)
Nah, setelah Surakarta, destinasi wisata mana lagi yang ingin Sobat kunjungi? Temukan berbagai referensi wisata #DiIndonesiaAja dengan cara follow akun Instagram @pesona.indonesia, Facebook: @pesona.indonesia, dan kunjungi website www.indonesia.travel.
Saat berwisata nanti, jangan lupa selalu patuhi protokol kesehatan dengan menerapkan 6M ya, mulai dari menggunakan masker dengan benar, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, menghindari kerumunan, membatasi mobilitas, dan menghindari makan bersama. Selamat merencanakan liburan!