Jakarta, IndonesiaDiscover – PT Hutama Karya (Persero) atau Hutama Karya memberikan potongan harga atau diskon tarif dua ruas terpanjang Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Bakauheni – Terbanggi Besar sepanjang 140 kilometer (km) dan Ruas Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (189 km) sebesar 20 persen.
“Diskon tarif itu sebagai apresiasi kepada pengguna jalan sekaligus meningkatkan level of interest masyarakat yang ingin kembali ke kampung halaman khususnya dari arah Pulau Jawa menuju Pulau Sumatra atau sebaliknya, dengan memilih JTTS sebagai alternatif jalur mudik,” ujar Direktur Operasi III Hutama Karya, Koentjoro, dalam keterangannya di Jakarta pada Jumat (15/4/2023).
Menurut Koentjoro, diskon tarif tersebut akan berlaku pada puncak arus mudik, yaitu pada 16 April 2023 Pukul 06.00 WIB – 18 April 2023 Pukul 06.00 WIB dan pada arus balik berlangsung pada 26 April 2023 Pukul 06.00 WIB – 28 April 2023 Pukul 06.00 WIB.
Diskon tarif di kedua ruas tol tersebut sebesar 20 persen, berlaku hanya untuk kendaraan yang melintas dengan jarak tarif terjauh yakni kendaraan yang masuk dari Gerbang Tol Bakauheni Selatan dan keluar di Gerbang Tol Kayu Agung atau sebaliknya.
“Diskon tarif yang akan diberlakukan dengan pembulatan kelipatan Rp500 diatur berdasarkan hitungan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT),” kata Direktur Operasi III Hutama Karya.
Lebih lanjut Koentjoro mengatakan, rincian diskon tarif tersebut adalah:
Kendaraan Golongan I, dari semula Rp289.000 menjadi Rp231.500 atau diskon sebanyak Rp57.500, Kendaraan Golongan II dan III dari semula Rp433.000 menjadi Rp346.500 aau diskon sebanyak Rp86.500, Kendaraan Golongan IV dan V dari semula Rp578.000 menjadi Rp462.500 atau diskon sebanyak Rp115.500.
Diskon tarif ini diharapkan dapat mengurai kepadatan arus mudik dan arus balik di JTTS sehingga distribusi kendaraan yang melintas dapat lebih merata dan tidak menyebabkan kepadatan pada tanggal-tanggal tertentu.
“Kami himbau pemudik yang ingin melintasi JTTS untuk selalu mengecek kecukupan saldo dan kondisi Kartu Uang Elektronik (UE) sebelum berangkat agar tidak menyebabkan antrian di gerbang tol, menggunakan satu kartu untuk satu kendaraan pada sistem jalan tol tertutup serta menggunakan lajur paling kiri atau lajur yang diperuntukan untuk saldo kurang apabila saldo tidak mencukupi,” imbau dia
Koentjoro memprediksi, Volume Lalu Lintas (VLL) yang akan melintas di JTTS saat Mudik Lebaran 2023 mendatang setelah adanya diskon ini meningkat hingga 37 persen dibanding dengan VLL normal atau diperkirakan meningkat dua persen jika dibandingkan prediksi VLL Mudik Lebaran sebelum dilakukan diskon tarif.
“Angka ini merupakan akumulasi volume lalu lintas dari total seluruh ruas yang dikelola oleh Hutama Karya di JTTS,” tandas Direktur Operasi III Hutama Karya.
Foto: Humas BUMN
