Otomotif Adira Finance Akan Bagikan Dividen Sebesar 803 Miliar Rupiah

Adira Finance Akan Bagikan Dividen Sebesar 803 Miliar Rupiah

20
0

Indonesia Discover –

Adira Finance Akan Bagikan Dividen Sebesar 803 Miliar Rupiah

 

OTOExpo.om –  Dalam gelaran acara buka puasa bersama sahabat media, PT Adira Dinamika Multi Finance, Tbk (Adira Finance) mengungkapkan akan segera membagikan dividen sebesar Rp. 803 Milyar Rp 803 per lembar saham, sekitar 50% dari laba bersih untuk tahun buku 2022.  Jumlah pembagian dividen dari perusahaan dengan kode saham ADMF tersebut telah disepakati setelah Adira Finance melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Selasa (4/4).

“RUPS mamutuskan untuk menbagikan dividen tunai sebesari 50 persen dari laba bersih 2022 atau ekuivalen Rp 803 per lembar saham,” kata Direktur Utama Adira Finance, I Dewa Made Susila.

Adapun untuk pembayaran dividen ini akan dibayarkan pada 5 Mei 2023 mendatang. Dan dalam RUPST tersebut juga telah memutuskan untuk menyisihkan Rp 16,1 miliar atau 1% dari laba bersih sebagai dana cadangan umum sesuai undang-undang perseroan terbatas.

Selain mengumumkan untuk pembagian dividen, dalam RUPST juga menyetujui pengunduran diri Yasushi Itagaki selaku Komisaris Utama Perusahaan dan digantikan oleh Daisuke Ejima selaku Komisaris Utama Perusahaan. Tidak itu saja, RUPST juga menyetujui pengangkatan Denny Riza Farib.

Berikut ini susuan dewan komisaris dan dewan direksi Adira Finance :

Komisaris:

  • Komisaris Utama: Daisuke Ejima
  • Komisaris: Krisna Wijaya
  • Komisaris: Manggi Taruna Habir
  • Komisaris: Eng Heng Nee Philip
  • Komisaris: Congsin Congcar
  • Komisaris: Hafid Hadeli

Direktur:

  • Direktur Utama: I Dewa Made Susila
  • Direktur: Swandajani Gunadi
  • Direktur: Niko Kurniawan Bonggowarsito
  • Direktur: Harry Latif
  • Direktur: Jin Yoshida
  • Direktur: Denny Riza Farib

Sekedar informasi, Adira Finance berhasil membukukan laba bersih Rp 1,6 triliun atau mengalami pertumbuhan sebesar 32 persen dibandingkan periode yang sama pada 2021 sebesar Rp 1,2 triliun.  Pertumbuhan tersebut didorong oleh penurunan pada biaya bunga dan biaya kredit di sepanjang 2022. Membaiknya pertumbuhan penjualan industri otomotif berdampak positif pada kinerja Adira Finance pada 2022. 

 

 

Tinggalkan Balasan