Infomalangraya.com –
Dalai Lama menyampaikan permintaan maaf setelah potongan video menampakkan dirinya bertanya kepada seorang bocah laki-laki apakah bocah itu ingin mengisap lidah pemimpin spiritual Tibet itu.
Kantor Dalai Lama berkata, pemimpin spiritual itu ingin meminta maaf kepada bocah itu beserta keluarganya “untuk luka yang mungkin disebabkan oleh kata-katanya”.
Video yang beredar tersebut juga menunjukkan Dalai Lama mencium bocah tersebut di bibirnya.
“Yang Mulia kerap bercanda dengan orang-orang yang ditemuinya dengan cara bermain-main dan tak berdosa, bahkan di depan publik atau di depan kamera. Beliau menyesali insiden ini,” kata pernyataan resmi melalui Twitter tersebut.
Potongan video yang beredar itu telah memicu kritik yang meluas.
Menurut pernyataan tersebut, bocah itu meminta Dalai Lama jika dia bisa memberikannya pelukan – bagian ini tidak terlihat di klip sepanjang 23 detik yang beredar di dunia maya.
Tidak jelas kapan dan di mana insiden ini terjadi. Di Tibet, menjulurkan lidah bisa menjadi semacam cara untuk menyapa seseorang.
Dalai Lama telah tinggal di pengasingan di India sejak melarikan diri dari Tibet pada 1959, setelah protes menentang kekuasaan China di sana.
Di 2019, kantor Dalai Lama juga meminta maaf setelah pemimpin spiritual tersebut berkata pada BBC dalam sebuah wawancara, bahwa calon Dalai Lama perempuan di masa depan harus “menarik”.