Kenaikan Signifikan Saham SSIA Sejak Awal Tahun 2025
Saham PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) menunjukkan kenaikan yang sangat signifikan sejak awal tahun 2025. Pada pukul 9.15 WIB, saham SSIA berada di level Rp 2.800 per saham. Dalam seminggu terakhir, saham ini mengalami kenaikan sebesar 49,60%, sementara dalam satu bulan terakhir naik hingga 85,28%. Sejak awal tahun, kenaikan saham SSIA mencapai 104,46% secara year to date (YTD).
Menurut analis senior Kiwoom Sekuritas Indonesia, Sukarno Alatas, kenaikan saham SSIA didorong oleh beberapa faktor positif. Salah satunya adalah masuknya Grup Djarum dan proyek BYD di Subang. Selain itu, ada harapan bahwa penjualan lahan akan segera terwujud, serta peningkatan kinerja pada kuartal II.
Prospek Kinerja SSIA di Kuartal II dan Semester II
Jika realisasi penjualan lahan benar-benar terjadi, maka prospek kinerja SSIA di kuartal II bisa meningkat. Di semester II, potensi peningkatan kinerja bahkan lebih baik lagi. Faktor-faktor pendukung seperti suku bunga yang turun kembali, ekspansi kawasan industri, serta insentif ekspor setelah penurunan tarif Amerika Serikat (AS) juga memberikan sentimen positif bagi saham SSIA.
Namun, tidak semua hal berjalan mulus. Risiko yang mungkin terjadi antara lain margin yang tipis dan keterlambatan dalam pelaksanaan proyek. Hal ini dapat memengaruhi kinerja keuangan perusahaan dan stabilitas harga saham.
Rekomendasi Analis untuk Saham SSIA
Sukarno Alatas merekomendasikan strategi hold untuk saham SSIA. Namun, jika harga saham menyentuh titik support di kisaran Rp 2.460 hingga Rp 2.330 per saham, atau bahkan Rp 2.100 per saham, investor bisa mempertimbangkan strategi trading sell. Di sisi lain, resistance saham SSIA terletak di kisaran Rp 2.800 hingga Rp 2.890 per saham.
Perkembangan Terkini Saham SSIA
Grafik saham SSIA dari TradingView menunjukkan tren kenaikan yang cukup signifikan. Investor dan analis memantau perkembangan saham ini dengan cermat, terutama mengingat potensi pertumbuhan yang masih terbuka lebar. Meskipun demikian, penting bagi para pemegang saham untuk tetap waspada terhadap risiko yang mungkin muncul.
Perkembangan pasar saham selalu dinamis, dan kondisi ekonomi makro serta kinerja perusahaan menjadi faktor utama yang harus diperhatikan. Dengan adanya sentimen positif dan potensi peningkatan kinerja, saham SSIA bisa menjadi salah satu pilihan investasi yang menarik bagi para investor. Namun, keputusan investasi tetap harus didasarkan pada analisis mendalam dan risiko yang sesuai dengan profil investor.
