IndonesiaDiscover –
PRESIDEN terpilih Donald Trump memperingatkan jika sandera yang masih ditahan di Gaza tidak dibebaskan sebelum ia dilantik pada 20 Januari, “neraka akan meletus di Timur Tengah.”
“Itu tidak akan baik untuk Hamas dan, sejujurnya, itu juga tidak akan baik untuk siapa pun. Neraka akan meletus. Saya tidak perlu mengatakan lebih banyak, tapi itulah kenyataannya,” kata Trump, menambahkan bahwa “serangan oleh Hamas pada 7 Oktober terhadap Israel seharusnya tidak pernah terjadi.”
Steve Witkoff, yang dipilih Trump untuk menjadi utusan khusus ke Timur Tengah selama pemerintahannya, mengatakan para negosiator “sudah membuat banyak kemajuan” dalam kesepakatan untuk membebaskan sandera yang ditahan di Gaza.
Dalam pernyataan bersama presiden terpilih pada hari Selasa, Witkoff mengatakan ia “sangat berharap bahwa pada saat pelantikan, kami akan memiliki beberapa hal baik untuk diumumkan atas nama presiden.”
Witkoff juga mengatakan ia akan kembali ke Doha, tempat negosiasi berlangsung, pada hari Rabu.
“Ini adalah presiden, reputasinya, dan hal-hal yang telah dia katakan yang mendorong negosiasi ini, dan semoga semuanya berjalan dengan baik dan kita bisa menyelamatkan beberapa nyawa,” kata Witkoff. (CNN/Z-3)
