Jakarta, IndonesiaDiscover – Kepala Bagian Pemberitaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ali Fikri, mengatakan, tim penyidik KPK telah selesai menggeledah satu lokasi diwilayah Batam yang merupakan rumah kediaman mertua mantan Kepala Bea dan Cukai Makassar, Andhi Pramono (AP).
“Tim menemukan dokumen transaksi keuangan yang diduga milik AP dari rumah mertuanya tersebut. Dokumen transaksi keuangan tersebut diduga sengaja disembunyikan Andhi di rumah mertuanya agar tidak terdeteksi aparat penegak hukum,” ujar Ali, dalam keterangannya ke IndonesiaDiscover, Kamis (13/7/2023).
Sebelumnya, KPK melakukan penggeledahan kantor PT Bahari Berkah Madani di Batam, Kepulauan Riau. Penggeledahan ini dilakukan karena perusahaan tersebut diduga menyetor uang ke mantan Kepala Bea dan Cukai Makassar, Andhi Pramono (AP).
“Aliran dana itu terdeteksi dari rekening yang digunakan Andhi Pramono,” ungkapnya. Lanjut Ali, kegiatan masih berlangsung dan perkembangannya akan disampaikan kembali.
Foto: Dok KPK
